Sukses dengan UAV, industri pertahanan Turki kini mulai garap UGV

UGV dari FNSS TurkiFNSS

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kesuksesan perusahaan Baykar dari Turki yang memproduksi Bayraktar TB2 UAV, telah menginspirasi industri pertahanan lainnya di Negeri Kebab untuk membuat kendaraan darat tak berawak (UGV).

Seperti diketahui, nama drone Bayraktar TB2 dan juga drone Turki lainnya melambung karena efektivitasnya terbukti di medan perang. Turki pun berhasil mengekspor UAV ke lebih dari 20 negara.

Kini, industri pertahanan Turki yang lain FNSS akan bertaruh membuat UGV untuk membuat kesuksesan di darat.

Perusahaan pun telah menandatangani kerja sama dengan Presidensi Industri Pertahanan (SSB) untuk produksi massal UGV kelas berat.

General Manager FNSS Nail Kurt mengatakan kepada Anadolu Agency (AA), perusahaannya memiliki berbagai rencana yang terkonsentrasi pada pengembangan UGV, tetapi fokus utamanya adalah pada proyek yang sedang dilakukan dengan SSB.

Dikatakan, sebanyak lima kendaraan didefinisikan dalam ruang lingkup kontrak. Setelah proposal selesai maka akan diserahkan ke presiden.

Kurt juga mencatat, UGV yang mereka kembangkan sebelumnya tidak memiliki fitur otonom, karena mengingat waktu, tidak mungkin untuk melengkapi fitur otonom pada saat itu.

Tingkat fitur otonom dan integrasi senjata tertentu diperlukan sesuai dengan permintaan SSB dan Komando Angkatan Darat, jelasnya.

Sekarang studi yang melibatkan konfigurasi yang berbeda telah dilakukan. Kontrak yang baru ditandatangani akan menjadi bukti konseptual dari studi ini.

Kurt menambahkan, perubahan yang diperlukan akan diterapkan setelah kendaraan mulai digunakan di lapangan karena interaksi pengguna dan umpan balik sangat penting dalam proses ini.

Dijadwalkan, prototipe UGV pertama akan dikirimkan tahun depan atau lebih cepat untuk menjalani pengujian terlebih dahulu.

-Jaden-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *