AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Inggris diam-diam akan membangun kendaraan udara hipersonik. Sejumlah perusahaan terkait, angkatan udara, dan pemerintah Inggris mulai merumuskan hal itu.
Reaction Engines Ltd., Rolls-Royce, Rapid Capabilities Office (RCO) Angkatan Udara Kerajaan, Laboratorium Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Pertahanan (Dstl) Pemerintah Inggris dan Dana Investasi Strategis Keamanan Nasional Inggris (NSSIF) telah mengumumkan rincian baru dari program bersama mereka untuk menyampaikan teknologi hipersonik yang signifikan.
Hal itu diumumkan di Farnborough International Airshow (FIA) 2022 yang berlangsung pada 18-22 Juli.
Dikatakan, program eksperimental Kendaraan Udara Hipersonik (HVX) bertujuan untuk menetapkan Inggris sebagai pemimpin dalam sistem udara hipersonik yang dapat digunakan kembali.
Kendaraan contoh ini adalah salah satu dari sejumlah desain konsep yang sedang dikembangkan secara aktif oleh Inggris.
Nilai militer hipersonik telah meningkat pesat selama dekade terakhir dengan perkembangan yang berkembang di Amerika Serikat, Rusia, dan China.
Kecepatan hipersonik berada di antara supersonik dan supersonik tinggi dan membutuhkan kendaraan yang dirancang khusus. Contohnya termasuk pesawat uji Boeing X-51 Waverider Amerika dan kendaraan luncur DF-ZF China.
-Jaden-