Pesawat Hawker Hunter bersusia 63 tahun jatuh ke Samudra Atlantik

Hawker HunterUSAF

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Sebuah pesawat jet Hawker Hunter Mk 58 kursi tunggal berusia 63 tahun jatuh ke Samudra Atlantik di lepas pantai Carolina Utara, Amerika Serikat.

Pesawat tersebut dioperasikan oleh perusahaan penyedia udara musuh Airborne Tactical Advantage Company (ATAC).

Diberitakan oleh The Drive, Administrasi Penerbangan Federal (FAA) telah mengonfirmasi kecelakaan tersebut.

Disebutkan, Penjaga Pantai AS berhasil mengevakuasi pilot pesawat itu, namun tidak dijelaskan bagaimana kondisinya.

Dalam rilisnya FAA menulis, Hawker bermesin tunggal jatuh ke Samudra Atlantik sekitar 40 mil tenggara Bandara Internasional Wilmington di North Carolina sekitar pukul 17:15 waktu setempat hari ini. Pilot yang ada di pesawat diselamatkan oleh Penjaga Pantai AS.

FAA dan Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) akan menyelidikinya. NTSB akan bertanggung jawab atas penyelidikan dan akan memberikan pembaruan tambahan.

Berita kecelakaan itu dilaporkan pertama kali di saluran kontrol lalu lintas udara yang dapat diakses publik.

Data pelacakan penerbangan online menunjukkan bahwa Hunter yang jatuh adalah salah satu yang membawa kode registrasi sipil AS N337AX dan disewakan ke ATAC oleh Hunter Aviation International.

Ini bukan pertama kalinya ATAC Hunter jatuh. Setidaknya ada empat kecelakaan lain yang melibatkan Mk 58 perusahaan sejak 2012, termasuk satu yang terjadi di lepas pantai Oahu, Hawaii pada 2018.

-Jaden-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *