AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Proforce Ltd, perusahaan pertahanan terkemuka asal Nigeria, telah mengirimkan 20 kendaraan tempur (ranpur) jenis MRAP (Mine-Resistant Ambush Protected) ke Republik Chad, Afrika pada akhir Mei 2022 lalu.
MRAP yang dinamai Ara (Thunder) Mk.2 ini dikirim dalam beberapa varian, yakni patroli, komando & kontrol, misi pengawasan, evakuasi medis, dan pemulihan.
Ara Mk.2 memiliki lambung monocoque berbentuk V dan kulit lapis baja yang memberikan perlindungan menyeluruh kepada awak dalam kabinnya.
Kendaraan menawarkan tingkat perlindungan balistik Stanag level 3A dan 3B serta perlindungan terhadap ranjau pada level 4A dan 4B.
Sebagai opsional dapat dilengkapi dengan slat armor (bar armor), dan tirai besi untuk memberikan perlindungan lengkap terhadap granat berpeluncur roket (RPG).
Sebagai penggerak, Ara Mk.2 mengadopsi mesin diesel Cumins EURO 3 kapasitas 8.850 cc yang menghasilkan data 400 hp. Mesin ini disandingkan dengan transmisi otomatis Allison.
Dirancang untuk peperangan modern, Ara Mk.2 juga menawarkan perangkat komunikasi medan perang digital taktis C4IS (kontrol, komunikasi, dan sistem informasi komputer).
Untuk spesifikasinya, Ara Mk.2 memiliki panjang 6,8 m, lebar 2,5 m, tinggi 2,5 m, dan jarak sumbu roda 3,5 m. Beratnya kisaran 17-19 ton dengan muatan hingga 3.000 kg.
Bagian depan kendaraan menampung awak dan komandan, sedangkan kompartemen belakang dapat membawa hingga 12 personel militer.
Sebagai alat bela diri dan bertempur, Ara Mk.2 dapat dibekali senapan mesin kaliber 12,7 mm yang dioperasikan secara manual maupun dikendalikan dari jarak jauh (RCWS).
-RBS-