Drone Akinci serang target teroris di Irak utara

Akinci_TurkeyAA

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Drone intai tempur (UCAV) Akıncı telah bergabung dengan operasi besar pertamanya saat militer Turki melancarkan serangan terhadap target teroris PKK di Irak utara, seperti diwartakan Daily Sabah (24/4).

Debut Akinci ini saat bergabung dalam misi dinamakan “Operasi Claw-Lock,” sebuah operasi kontraterorisme yang diluncurkan minggu lalu dari darat dan udara dengan target teroris di wilayah Metina, Zap, dan Avashin-Basyan.

Kementerian Pertahanan Turki mengatakan, PKK berencana untuk meluncurkan serangan skala besar dan bahwa operasi pencegahan sejalan dengan prinsip pertahanan diri Piagam PBB.

Disebutkan dalam operasi ini, unit komando dan pasukan khusus didukung oleh kendaraan udara tak berawak, helikopter serang, dan elemen artileri.

Mengenai Akinci, dirancang dan diproduksi oleh perusahaan drone kenamaan asal Turki Baykar, juga penghasil drone intai serang Bayraktar TB2 yang laris manis di pasaran.

Akıncı pertama kali dikirim ke pasukan keamanan Turki pada akhir Agustus tahun lalu. Sebanyak enam unit kini telah memasuki inventaris Angkatan Bersenjata Turki (TSK).

Dimensi Akıncı lebih besar dari Bayraktar TB2. Memiliki rentang sayap 20 m dengan struktur sayap bengkok yang unik.

Pesawat dilengkapi dengan sistem kontrol penerbangan otomatis penuh dan sistem autopilot rangkap tiga.

Drone dilengkapi pula dengan radar active electronically scaned array (AESA) yang diproduksi secara lokal dan rudal udara ke udara Gökdoğan (Merlin) dan Bozdoğan (Peregrine).

Akinci dapat membawa berbagai persenjataan, termasuk berbagai rudal seperti Smart Micro Munitions (MAM-L) yang dikembangkan oleh kontraktor terkemuka Turki, Roketsan.

Akinci juga mampu meluncurkan beberapa jenis amunisi buatan lokal lainnya, seperti Stand-Off Missile (SOM) buatan Roketsan, rudal jelajah udara ke permukaan jarak jauh yang dapat mencapai target hingga 240 km.

Baykar mengatakan, Akıncı dapat menyerang target baik di udara maupun di darat juga di permukaan laut.

Akinci dapat beroperasi bersama jet tempur dan terbang lebih tinggi dan tinggal di udara lebih lama dibandingkan drone Turki yang ada.

-RBS-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *