AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Udara Uganda (UPDAF) menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Hindustan Aeronautics Limited (HAL) dari India untuk pemeliharaan dan dukungan teknis lima jet tempur Su-30MK2.
Mengutip The Independent, MoU ditandatangani pada 4 Maret 2022 oleh Komisi Tinggi India di Uganda dan Komandan Pasukan Pertahanan Rakyat Uganda, Charles Lutaaya.
Untuk diketahui, Uganda membeli jet tempur Su-30MK2 dari Rusia pada 2011.
Sejauh ini, perawatannya dilakukan oleh Pabrik Pesawat Komsomolsk-on-Amur, bagian dari United Aircraft Corporation (UAC) Rusia.
UPDAF dan HAL tidak memberikan informasi mengenai alasan perubahan pemeliharaan dan dukungan teknis dari Rusia ke India.
Angkatan Udara Uganda awalnya memiliki enam Su-30, namun, satu pesawat jatuh pada tahun 2020 dan menewaskan kedua pilot.
Saat ini tersisa lima Su-30MK2 dioperasikan oleh UPDAF.
Republik Uganda adalah sebuah negara di Afrika Timur. Negara yang mendapat julukan “Mutiara Afrika” dari Winston Churchill ini berbatasan dengan Kenya, Sudan, Kongo, Rwanda, dan Tanzania.
-Jaden-