AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pemberitaan mengenai Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky cukup beragam.
Zelenksy pada satu saat diberitakan sedang sedih, gembira, memaki NATO, menganggap NATO tak punya nyali, menganggap Ukraina ditinggal sendirian melawan Rusia, menyatakan bahwa dia butuh bantuan senjata, tidak akan meninggalkan Ukraina, dan sebagainya.
Pihak Rusia memberitakan bahwa Zelensky telah keluar dari Kyiv dan ada di suatu tempat yang aman.
Namun, Zelensky selalu mengatakan bahwa ia berada di kantornya di Kyiv serta tidak akan pernah meninggalkan Ukraina untuk berjuang bersama tantara dan warganya melawan pasukan Rusia.
Belum lama ini pada 13 Maret 2022, Kantor Kepresidenan Ukraina mengunggah video di YouTube di mana Presiden Zelensky mengunjungi para prajurit yang terluka dan sedang dirawat di Rumah Sakit Militer lokal.
Kantor berita Ukraina, Ukrinform, memberitakan hal ini dan menautkan tayangan video tersebut.
Zelensky tampak berjalan kaki di jalanan diiringi sejumlah personel berseragam militer dan seorang yang membawa senjata serta seorang reporter.
Saat tiba di rumah sakit, ia disambut petugas medis dan kemudian masuk ke ruang perawatan.
Di ruangan tersebut terdapat beberapa prajurit yang terluka di bagian tangan dan kaki. Ada yang tampak parah namun ada juga yang luka ringan.
Zelensky kemudian berbicara dengan mereka dan memberikan semangat kepada para prajurit yang terluka.
Ia kemudian memberikan kotak medali penghargaan kepada mereka dan juga kepada tenaga medis.
Saat mendekati satu pasien yang luka ringan, prajurit tersebut meminta foto selfie dengan Zelensky.
Dengan senang hati Presiden Ukraina itu melayaninya. Setelah selesai si prajurit mengucapkan terima kasih dan menyalami Zelensky.
Di tengah tekanan akibat agresi militer Rusia ke negaranya yang telah menghancurkan banyak fasilitas, Zelensky masih tersenyum dan melayani permintaan swafoto maupun video pendek.
Zelensky sendiri termasuk tipe pemimpin yang gemar membuat vlog. Namun dalam beberapa hari terakhir ia jarang melakukannya.
Ia pun tak sesering muncul seperti sebelumnya, kecuali saat melakukan panggilan zoom dengan pihak Amerika Serikat, NATO, maupun Uni Eropa.
-Poetra-