AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Perusahaan pertahanan asal Prancis, Nexter baru saja diberikan kontrak untuk pengembangan sistem artileri generasi baru Caesar (CAmion Equipe d’un Systeme d’ARtillerie) 6X6 Mark II oleh French Direction générale de l’armement (DGA).
Kontrak tersebut mencakup tahap pengembangan dan kualifikasi empat tahun awal, juga layanan dukungan harga tetap awal untuk jangka waktu dua tahun.
Nantinya di tahun 2024, DGA akan memiliki dua opsi, yakni mengakuisisi 109 unit Caesar baru 6×6 Mark II atau 33 unit Caesar 6×6 Mark II plus retrofit 76 Caesar yang beroperasi saat ini.
Seluruh pesanan tersebut akan selesai dikirimkan ke resimen artileri Angkatan Darat Prancis pada tahun 2031.
Secara konfigurasi, Caesar 6×6 Mark ll masih serupa dengan versi lama, dilengkapi dengan sistem artileri 155 mm yang sama.
Sementara fitur barunya adalah peningkatan terhadap perlindungan awaknya dengan menambahkan level 2 mine terhadap ranjau & IED serta perlindungan balistik menghadapi gempuran munisi kaliber kecil.
Selain itu kendaraan pengusung howitzer juga telah didesain ulang, dengan tampilan yang terlihat futuristik mengadopsi truk buatan Arquus.
Caesar 6X6 Mark II dilengkapi dengan mesin baru yang lebih bertenaga mencapai 460 HP, dibandingkan sebelumnya yang hanya 215 HP.
Caesar 6X6 Mark II juga dibekali perangkat lunak kontrol tembakan versi terbaru dan radio CONTACT baru dan BARAGE jammer buatan Thales.
Kehadiran Caesar Mark Il, menambahkan jenis produk SPH (Self-Propelled Howitzer) beroda ban dari Nexter, sebelumnya juga telah hadir Caesar 8×8. -RBS-