AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kementerian Pertahanan China memuji kerja sama pertahanan dengan Rusia tahun ini sebagai sebuah terobosan. Beijing pun bertekad untuk menjaga hubungan persahabatan lintas generasi dengan Moskow.
China menyebut contoh dua latihan bersama kedua negara yang telah sukses dilaksanakan tahun ini, yaitu Zapad/Interaction-2021 dan Joint Sea 2021.
“Kegiatan ini menunjukkan terobosan baru dalam kerja sama strategis antara Angkatan Bersenjata China dan Rusia,” bunyi pernyataan itu seperti diberitakan TASS (23/12).
Ditambahkan, China dan Rusia telah menunjukkan kepada dunia kedua negara memiliki kemauan dan tekad untuk menjaga hubungan persahabatan lintas generasi, tidak pernah menjadi musuh, saling membantu, menjaga perdamaian, dan berperan aktif dalam menjaga stabilitas strategis global.
Latihan bersama Rusia-China dalam Zapad/Interaction-2021 yang dilaksanakan di wilayah otonomi Ningxia, China pada 9-13 Agustus, melibatkan 13.000 personel militer, 200 pesawat dan helikopter, 200 kendaraan lapis baja, dan 100 sistem artileri.
Sementara latihan bersama angkatan laut dalam Joint Sea 2021 yang dilaksanakan di Laut Jepang pada 14-17 Oktober, kedua negara telah berhasil mempraktikkan pertahanan ranjau dan artileri.
Para pelaut kedua negara juga berlatih melakukan manuver taktis bersama dan mengatur komunikasi.
-Poetra-