Sudah tak membuat kaget lagi, China sekarang punya J-35

J-35

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angka “35” seolah punya makna tersendiri. Demikian juga dengan jet tempur terbaru China yang disebut-sebut sebagai “J-35”.

Entah bermaksud menyaingi “F-35” milik Amerika Serikat yang sudah lebih dulu eksis, pesawat berbasis di kapal induk yang dibuat pabrik Shenyang China ini dilaporkan telah melakukan penerbangan perdananya.

Sejumlah foto “J-35” beredar di internet pada Jumat (29/10/2021), hanya berselang dua hari setelah foto dan video J-20B (J-20S) beredar di dunia maya.

Seorang pemilik akun twitter yang kerap mengunggah info-info terbaru dari China, sebelumnya mencuit bahwa sebelum bulan Oktober ini berakhir akan muncul jet tempur baru China yang dirancang untuk beroperasi di kapal induk.

Faktanya memang benar dan ini sekaligus membuktikan bahwa China melalui industri kedirgantaraannya terus mengembangkan dan menghasilkan produk-produk baru.

Jadi, bagi para pemerhati atau peminat kedirgantaraan militer, sudah tak membuat kaget lagi kalau China memunculkan produk terbarunya.

Dengan hadirnya “J-35” yang disebut-sebut sebagai pengembangan lebih lanjut J-31, China menjadi negara kedua yang berhasil membuat jet tempur siluman untuk mengisi kekuatan kapal induk.

Bahkan Rusia, Perancis, atau Inggris pun belum melahirkan jet tempur generasi kelima buatan dalam negeri masing-masing untuk kapal induknya.

J-35 menggunakan mesin kembar dan dua sirip ekor miring. Penggunaan dua mesin, jelas membedakan pesawat ini dengan F-35C dari AS yang sama-sama dirancang untuk kapal induk.

Sedangkan untuk menyaingi F-35B, China belum membuatnya walau rendering J-18 atau J-26 telah beredar sejak beberapa tahun silam.

Platform ke depan

J-35 tampaknya akan menjadi platform ke depan bagi tiga kapal induk yang telah dimiliki China saat ini.

Sementara J-15 Flying Shark yang sama-sama dibuat oleh pabrik Shenyang, tampaknya dibuat sebagai jet tempur perantara saja mengingat jumlah yang dibuatnya pun belum terlalu banyak.

Bersamaan dengan munculnya foto-foto penerbangan J-35, di dunia maya juga beredar foto penerbangan pesawat peringatan dini dan kontrol udara KJ-600 yang juga akan berbasis di kapal induk China.

KJ-600

Sedikit pertanyaan, mengapa dua jet tempur terbaru China, J-20B dan J-15, ini tidak dimunculkan dalam wujud aslinya dalam momen akbar Airshow China pada 28 September – 3 Oktober lalu?

Hanya berspekulasi saja, bisa jadi pada saat itu masih ada kendala atau kedua jet tempur belum siap sepenuhnya untuk dimunculkan, melakukan taksi, atau terbang.

Akan tetapi, bisa juga ada pertimbangan lain di mana China sengaja ingin memunculkan dua jet tempur barunya ini secara diam-diam dan tidak melalui seremoni di pameran kedirgantaraan.

Mungkin lho, yaa…

RNS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *