FA-50 tak berawak, akan jadi ‘loyal wingman’ untuk KF-21

FA-50 loyal wingman

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Korea Aerospace Industries (KAI) mulai mengembangkan jet tempur ringan FA-50 lebih canggih sehingga dapat membawa beragam persenjataan mutakhir.

Tidak hanya berawak, FA-50 pun dirancang tanpa awak dan akan menjadi ‘loyal wingman’ untuk jet tempur masa depan KF-21 Boramae.

Menjadi sebuah kelaziman bahwa jet tempur masa depan akan disertai dengan gerombolan jet pendampingnya yang dapat terbang secara otonom maupun dikendalikan dari pesawat induk.

Konsep FA-50 tak berawak ini telah dirilis dalam tayangan video yang dibagikan oleh KAI di pameran kedirgantaraan dan pertahanan internasional ADEX 2021 di selatan kota Seoul pada 19-23 Oktober 2021.

KAI seperti dikutip Janes mengatakan, ‘loyal wingman’ FA-50 tak berawak dirancang dapat membawa muatan lebih banyak dan biaya operasi yang relatif lebih rendah.

Pesawat tersebut mampu membawa berbagai senjata udara ke udara dan udara ke darat untuk melaksanakan penyerangan yang dipimpin oleh KF-21.

FA-50 tak berawak juga dapat difungsikan sebagai senjata bunuh diri atau sebagai umpan untuk pesawat tempur berawak musuh.

Seluruh radar dan sistem sensor yang ada di FA-50 ‘loyal wingman’ terhubung dengan KF-21 sehingga memberikan gambaran yang jauh lebih besar dan rinci tentang ruang pertempuran udara masa depan kepada pilot KF-21.

KF-21 dijadwalkan terbang perdana tahun depan dan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi negara-negara yang tidak mampu membeli F-35 atau tidak mendapat izin dari Washington untuk memiliki F-35.

Angkatan Udara Korea (RoKAF) direncanakan akan diperkuat 120 KF-21 pada tahun 2032 mendatang.

RNS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *