Mengenal helikopter intai bersenjata Ansat 2RC buatan Rusia

Ansat 2RCKazan Helicopters

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Perusahaan kedirgantaraan Kazan Helicopters asal Rusia ini sebelumnya lebih dikenal sebagai pabrik manufaktur untuk keluarga helikopter Mi-1, M-4, Mi-8, Mi-17, dan Mi-24 rancangan Biro Desain Mil.

Secara total, Kazan Helicopters telah menghasilkan lebih dari 12.000 helikopter.

Helikopter-helikopter tersebut digunakan oleh Uni Soviet (diteruskan Rusia) dan telah diekspor ke sekitar 100 negara.

Baru pada akhir 1990-an, Kazan Helicopters berinisiatif untuk merancang helikopternya sendiri.

Dimulai dengan mengembangkan helikopter ringan serba guna dengan 2 kru plus 5-7 penumpang dinamai Ansat.

Atas keberhasilan Ansat ini, Kazan Helicopters lalu mengembangkannya menjadi varian bersenjata dinamai Ansat 2RC.

Varian ini menggunakan sebanyak mungkin komponen dari Ansat versi penumpang tersebut.

Heli bertempat duduk tandem ini mulai digarap tahun 2005. Selanjutnya pada 2007 prototipe Ansat 2RC mulai diungkapkan keberadaannya.

Ansat 2RC dapat digunakan untuk melakukan misi pengintaian, mendukung artileri lapangan dengan menentukan koordinat target. Juga dapat secara mandiri mendukung pasukan darat dengan daya tembaknya.

Secara konsep, Ansat 2RC ini mirip dengan helikopter pengintai bersenjata Bell OH-58D Kiowa Warrior Amerika Serikat. Sebelumnya tidak ada helikopter khusus untuk peran ini di Rusia.

Ansat 2RC dilengkapi dengan sensor optik dan infra merah yang dipasang di hidung.

Sensor ini dapat beroperasi di siang/malam dan kondisi cuaca buruk dengan penglihatan terbatas sekalipun.

Ansat 2RC dipersenjatai dengan senapan mesin 12,7 mm di samping bodinya. Juga ada empat cantelan di sayap kecil (stub wing) untuk membawa tabung roket atau rudal antitank.

ansat 2RC
Kazan Helicopters

Untuk penggeraknya, Ansat 2RC didukung dua mesin turboshaft Pratt & Whitney Canada PWC207K, masing-masing menghasilkan daya 630 shp. Memiliki rotor utama empat bilah dan rotor ekor berbilah dua.

Seperti helikopter serang Mi-28, Ansat 2RC juga memiliki kompartemen kecil di belakang kokpit untuk membawa 1-2 prajurit selama operasi penyelamatan dalam pertempuran.

Sayangnya heli intai bersenjata ini tak diminati oleh Militer Rusia, juga tak mendapatkan pelanggan ekspor, hingga Kazan Helicopters harus mempeti-eskan Ansat 2RC untuk selamanya.

RBS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *