AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kirgistan telah memesan drone bersenjata Bayraktar TB2 dari Turki dan drone intai Orlan-10 dari Rusia.
Hal ini dikatakan Ketua Komite Negara untuk Keamanan Nasional Kirgistan Kamchybek Tashiev, (22/10).
Tashiev mengatakan, selain sejumlah negara telah memiliki drone tersebut, negaranya pun akan segera menerima drone pesanannya tersebut.
Seperti diketahui, Bayraktar TB2 memasuki inventaris tentara Turki pada 2014 dan saat ini digunakan oleh beberapa negara lain termasuk Ukraina, Qatar dan Azerbaijan.
Diberitakan Anadulu Agency, Turki telah menggunakan drone Bayraktar TB2 secara efektif selama bertahun-tahun dalam operasi militer antiteror lintas perbatasan.
Operasi tersebut Perisai Eufrat, Ranting Zaitun, dan Perisai Musim Semi untuk membebaskan daerah dekat perbatasan Suriah dari kelompok teroris.
Drone Turki juga dikatakan telah memainkan peran penting dalam perang enam minggu tahun lalu antara Armenia dan Azerbaijan.
RNS