AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Tanggal 4 September 1972, pesawat Bartini Beriev VVA-14 (Vertikaľno-Vzletayushchaya Amfibiya) atau pesawat amfibi tinggal landas mendarat vertikal, sukses menjalani terbang perdananya.
VVA-14 adalah jenis pesawat WiGE (wing-in-ground-efect) yang dikembangkan di era Uni Soviet selama tahun 1970-an.
VVA-14 dirancang oleh desainer kelahiran Italia Robert Bartini dan dibuat bersama biro desain Beriev, spesialis penghasil pesawat amfibi.
Untuk karakteristiknya, VVA-14 diawaki oleh tiga kru. Berdimensi panjang 25,97 m, rentang sayap 30 m dan tinggi 6,79 m.
Sebagai mesin pendorong utama yakni Soloviev D-30M turbofan, masing-masing berdaya 67 kN. Lalu 12 mesin pengangkat Rybinsk RD-36-35PR turbofan, masing-masing berdaya 43 kN.
Sebagai pesawat WiG, VVA-14 dapat mengambang di atas permukaan laut secara efisien dengan kecepatan tinggi ataupun terbang tinggi hingga 8.000 m lebih.
Semula direncanakan VVA-14 akan digunakan sebagai pesawat pemburu kapal selam (ASW), terutama mencari kapal selam pembawa misil Polaris milik Angkatan Laut AS.
Namun setelah kematian Bartini di tahun 1974, proyek melambat dan akhirnya berakhir.
Saat itu dua prototipe VVA-14 telah melakukan 107 kali penerbangan, dengan total waktu 103 jam penerbangan.
Satu-satunya VVA-14 yang tersisa, No. 19172 dipensiunkan dan dikirimkan ke Museum Angkatan Udara Pusat Soviet, Moskow pada tahun 1987 dalam kondisi tak utuh.
RBS