AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Turkmenistan secara terbuka memamerkan pesawat serang ringan yang baru diakuisisinya dari Italia yakni Leonardo M-346FA (Fighter Attack).
Dua pesawat pertama terlihat pada rekaman yang dirilis oleh kantor berita negara Turkmenistan.
Presiden Turkmenistan Gurbanguly Berdimuhamedov secara pribadi mengapresiasi kehadiran jet baru ini dan ikut terbang joy flight dengan salah satunya, ungkap kantor berita tersebut.
Jet tempur ringan M-346FA adalah evolusi dari M-346 Master AJT (Advanced Jet Trainer) yang menggabungkan kinerja tinggi dengan keserbagunaan untuk menangani banyak misi termasuk bertempur.
M-346FA dilengkapi radar Grifo M-346 dan sistem persenjataan berupa rudal dan bom pintar. Pesawat terutama dapat digunakan untuk serangan darat atau dukungan tempur dari udara.
Spesifikasi M-346 yakni berdimensi panjang 11.49 m, rentang sayap 9.72 m dan tinggi 4.76 m. Berat maksimum tinggal landasnya (MTOW) 9.600 kg.
Dibekali dua mesin turbofan Honeywell/ITEC F124-GA-200 berdaya masing-masing 28 kN. Kecepatan maksimumnya 1.400 km/jam dan ketinggian terbang hingga 13.700 m.
Jangkauan M-346 sekitar 1.900 km atau terbang feri sejauh 2.550 km dengan tiga tangki bbm eksternal. Durasi terbang sekitar 2 jam 45 menit.
Menurut Scramble Magazine, pada 2019 Angkatan Udara Turkmenistan telah memesan pesawat dan helikopter senilai 545 juta dolar kepada Leonardo.
Pesanan tersebut termasuk untuk dua jet varian M-346FA dan empat M-346FT (Fighter Trainer), serta delapan helikopter serba guna AW139.
RBS