AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Laut India (IN) telah menerima pengiriman pesawat pengintai maritim jarak jauh P-8I Poseidon dari Boeing.
Ini adalah pesawat kedua dari empat tambahan P-8I oleh pemerintah India berdasarkan kontrak tahun 2016 senilai 1 miliar dolar AS.
Pesawat pertama telah diterima IN pada November 2020.
Angkatan Laut India telah mengoperasikan sembilan unit P-8I. Jumlah jam terbang yang telah dibukukan mencapai 30.000 jam terbang di P-8I sejak tahun 2013.
India mengakuisisi delapan unit P-8I pertama senilai 2,1 miliar dolar AS pada 2009.
IN merupakan pelanggan internasional pertama untuk P-8.
Selain Angkatan Laut AS (US Navy), negara lain yang juga mengoperasikan P-8 Poseidon adalah Angkatan Udara Australia (RAAF) dan Angkatan Udara Kerajaan Inggris (RAF).
Boeing mendukung armada P-8I India dengan memberikan pelatihan para awaknya, dukungan suku cadang, peralatan pendukung darat, dan dukungan perwakilan layanan lapangan.
Boeing saat ini sedang menyelesaikan pembangunan Pusat Dukungan Pelatihan & Penanganan Data di INS Rajali, Arakkonam, Tamil Nadu dan Pusat Pelatihan Pemeliharaan Sekunder di Institut Teknologi Penerbangan Angkatan Laut, Kochi, Kerala.
Hal ini sebagai bagian dari paket pelatihan dan dukungan yang ditandatangani di 2019.
RNS