AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Tiga belas pameran persenjataan dan teknologi militer internasional akan diikuti oleh oleh Rosoboronexport, bagian dari Rostec State Corporation, hingga akhir tahun 2021.
Dua di antara yang besar dalam waktu dekat adalah MAKS-21 pada Juli dan Army-2021 pada Agustus nanti.
Direktur Jenderal Rosoboronexport Alexander Mikheev mengatakan, sembilan dari 13 pameran akan diikuti di luar negeri.
“Sebelum akhir tahun 2021, Rosoboronexport akan mengikuti tiga belas pameran perdagangan persenjataan dan teknologi militer internasional. Sembilan di antaranya akan diadakan di luar negeri dan empat di Rusia,” ujar Mikheev.
Sembilan negara yang akan dikunjungi Rosoboronexport dalam pameran persenjataan dan pertahanan adalah Yunani, Serbia, Turki, China, Peru, Thailand, Uni Emirat Arab, Vietnam, dan Mesir.
Dalam menghadapi kegiatan-kegiatan tersebut, lanjutnya, karyawan Rosoboronexport menjalani vaksinasi COVID-19.
Saat ini sekitar 30% dari seluruh karyawan Rosoboronexport telah divaksin menggunakan vaksin Sputnik V.
Rosoboronexport menerapkan semua tindakan pencegahan penyebaran virus corona kepada para karyawannya.
Karyawannya yang melakukan bisnis di luar negeri menjalani tes COVID-19 dengan tes PCR baik di Rusia maupun di negara tuan rumah.
Mereka yang kembali dari perjalanan bisnis diizinkan untuk kembali bekerja hanya setelah lulus dua tes virus corona negatif.
Semua karyawan dan pengunjung harus mengenakan masker wajah dan sarung tangan di dalam ruangan saat berada di lingkungan perusahaan.
Sesuai dengan rekomendasi dari pemerintah, pembersih dan desinfektan udara juga tersedia di tempat.
Perusahaan juga memberikan insentif dan tunjangan bari para karyawannya yang telah menjalani vaksinasi COVID-19.
RNS