AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Tepat 40 tahun silam, jet siluman pertama buatan Amerika Serikat, F-117 Nighthawk sukses menjalani terbang perdananya pada 18 April 1981.
Jet berbentuk potongan berlian ini dikembangkan oleh Skunk Works, sebuah divisi khusus Lockheed Martin spesialis perancang pesawat-pesawat rahasia.
Resmi berdinas untuk Angkatan Udara AS (USAF) pada Oktober 1983, total 64 pesawat berhasil dibuat. Terdiri dari lima YF-117A untuk uji dan 59 F-117A.
Di antara pengalaman perangnya adalah terlibat dalam Operasi Sekutu melawan Angkatan Darat Yugoslavia pada Maret 1999. Satu di antaranya juga berhasil ditembak jatuh tentara Serbia.
F-117 selanjutnya digunakan dalam Operasi Enduring Freedom pada 2001 dan Operasi Pembebasan Irak pada 2003.
Masa dinas F-117 tak begitu lama, pada 22 April 2008 pesawat ditarik dari layanan yang berarti hanya 25 tahun sejak resmi berdinas.
Meski demikian, hingga saat ini sejumlah saksi mata masih melihat kalau sang Elang Malam ini beberapa di antaranya masih berkeliaran di udara.
Spesifikasi F-117:
Awak: 1
Panjang: 20 m
Rentang sayap: 13,2 m
Tinggi: 3,7 m
MTOW: 23,8 ton
Mesin: 2 × General Electric F404-F1D2 turbofan, daya masing-masing 47 kN
Kecepatan maks.: 1.100 km/jam
Ketinggian maks.: 14.000 m
Jangkaun: 1.720 km
Senjata dalam perut 2 x: GBU-10, GBU-12, GBU-31, BLU-109, BLU-116 atau bom nuklir B61.
——-
Rangga Baswara Sawiyya