Plus-minus Conformal Fuel Tanks (CFT) dan sejarah pengembangannya

F-16 CFTReddit

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Tangki bahan bakar konformal (CFT) adalah tangki bahan bakar tambahan yang dipasang mengikuti profil dari sebuah jet tempur yang berujung pada meningkatnya jarak/radius tempurnya.

Dibandingkan dengan tabung drop tank eksternal, CFT memiliki pengurangan hambatan aerodinamis dan jejak citra radar lebih kecil.

Keuntungan lain yang diberikan CFT adalah tidak menempati cantelan persenjataan seperti drop tank, memungkinkan pesawat tetap membawa muatan senjata penuh.

Namun CFT juga memiliki kelemahan, tak bisa dibuang saat terbang dalam kasus terlibat pertempuran udara. CFT hanya bisa dilepas di darat saja.

CFT juga menambah sedikit bobot pesawat, bahkan saat tangkinya dalam keadaan kosong tanpa manfaat apapun.

Mengenai sejarahnya, pengembangan CFT dipelopori oleh Amerika Serikat pada 1974. Komponen tambahan ini diujicobakan pada jet F-15B.

Kelak tangki yang menempel pada rumah mesin ini diterapkan pada F-15C dan F-15E.

F-15 CFTUSAF

Selanjutnya CFT juga dikembangkan untuk jet tempur multiperan lainnya yakni F-16C/D Block 50/52, F-16E/F block 60, dan F-16I Sufa Israel.

CFT juga diterapkan pada F/A-18 ASH yang menempel di pangkal atas sayap.

Negara lain juga mulai mengikuti jejak Amerika Serikat, mulai mengembangkan konsep serupa seperti pada Eurofighter Typhoon dan Chengdu J-10C.

MiG-29SMT

MiG

Sedikit berbeda, Rusia menerapkan tangki bahan bakar internal ekstra tersimpan di bagian atas badan jet tempur MiG-29SMT sehingga terlihat menyerupai punuk.

Rangga Baswara Sawiyya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *