AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Setelah pada 15-18 Maret lalu melaksanakan uji seeker rudal Kh-29TE, Skadron Udara 11, Wing Udara 5, Lanud Sultan Hasanuddin melaksanakan penembakan rudal udara ke permukaan tersebut terhadap target di Air Weapon Range (AWR) Pandanwangi, Lumajang, Jawa Timur, Senin, 19 April 2021.
Dua jet tempur Su-30MK2, yaitu TS-3010 dan TS-3004 disiapkan untuk masing-masing membawa satu rudal Kh-29TE.
Empat penerbang bertugas melaksanakan uji penembakan langsung rudal buatan Rusia tersebut.
TS-3010 melaksanakan penembakan, sementara TS-3004 sebagai cadangan. Kedua pesawat terbang langsung dari markasnya di Makassar menuju Lumajang di Jawa Timur.
Penerbangan ini terbilang jauh, terlebih kedua sukhoi membawa senjata seberat 690 kg dan setelah melaksanakan penembakan kembali lagi ke markasnya.
Penembakan rudal Kh-29TE disaksikan langsung oleh Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dari Puskodalau, Markas Besar TNI AU, Cilangkap, Jakarta Timur.
Uji penembakan rudal Kh-29 direkam dan disiarkan secara langsung ke satuan-satuan terkait di jajaran TNI AU.
Dalam penembakan ini, rudal Kh-29TE yang diluncurkan dari TS-3010 berhasil mengenai sasaran secara akurat. Target hancur seketika.
Menyaksikan keberhasilan penembakan tersebut, KSAU dan para pejabat yang menyaksikan memberikan aplaus. KSAU menyampaikan apresiasi atas keberhasilan tersebut.
Dikatakan oleh KSAU, latihan penembakan rudal yang dilaksanakan ini, menjadi bagian dari upaya TNI AU meningkatkan profesionalisme penerbang tempur dalam melaksanakan penembakan sasaran target strategis, baik di atas daratan maupun permukaan laut.
Rudal Kh-29TE merupakan jenis rudal udara ke permukaan (Air-to-Surface Missile/ASM) untuk menyerang sasaran permukaan baik di darat maupun di laut/air.
Rudal ini diluncurkan dari jarak jauh tanpa berada dalam jangkauan pertahanan udara target.
Saat kembali ke Makassar, tampak dalam video TS-3004 yang membawa rudal cadangan melaksanakan pengisian bahan bakar di udara dari pesawat KC-130B A-1309 Skadron Udara 32.
Selain melibatkan pesawat tanker KC-130B, dalam latihan ini juga dilibatkan pesawat Boeing 737-200 Intai Strategis dari Skadron Udara 5 yang merekam hasil penembakan serta pesawat EMB-314 Super Tucano dari Skadron Udara 21 serta kamera di darat.
Pada hari yang sama, pesawat-pesawat F-16 Skadron Udara 3 juga melaksanakan pengeboman menggunakan bom MK-82 di tempat yang sama yaitu AWR Pandanwangi.
Roni Sont