AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Marsekal Muda TNI Anumerta Prof. dr. Abdulrahman Saleh adalah salah satu putra terbaik yang pernah dimiliki oleh TNI Angkatan Udara.
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan, almarhum Prof. Abdulrachman Saleh sangat layak dijadikan role model bagi generasi penerus dalam mengabdi kepada bangsa dan negara.
“Marsda TNI Anumerta Prof. dr. Abdulrahman Saleh adalah sosok panutan yang dapat dijadikan teladan bagi TNI, khususnya TNI Angkatan Udara,” ujar Marsekal Hadi.
Penglima TNI mengatakan hal itu saat meresmikan Monumen Marsda TNI Anumerta Prof. dr. Abdulrahman Saleh di Wisma Aldiron, bekas Markas Besar TNI Angkatan Udara, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Jumat, 9 April 2021.
Menurutnya, di tengah berbagai keterbatasan di masa revolusi fisik, Marsda TNI Anumerta Prof. dr. Abdulrahman Saleh mampu menjadi seorang dokter dan menjadi pelopor berdirinya Radio Republik Indonesia (RRI) serta memiliki karier militer yang cemerlang.
Untuk itulah ia kemudian membangun Monumen Prof. Abdulrachman Saleh.
“Monumen yang baru saja diresmikan ini, dapat menjadi simbol dari semangat agar tidak melupakan sejarah karena masa lalu adalah cerminan hari ini dan akan membentuk masa depan,” jelasnya.
Saat meresmikan monumen tersebut, Panglima TNI mengutip pidato Bung Karno di tahun 1966 yang mengatakan jangan sekali-kali meninggalkan sejarah.
“Ini adalah sebuah nasehat yang harus kita wariskan ke generasi penerus agar tidak melupakan sejarahnya,” tuturnya.
Panglima TNI berharap dengan keberadaan Monumen Marsda Anumerta Prof. dr. Abdulrahman Saleh akan memberikan banyak manfaat dan menjadi pengingat akan jasa-jasanya kepada bangsa dan negara.
“Hal ini sekaligus menjadi manifestasi dari komitmen TNI dan generasi muda agar tidak pernah meninggalkan sejarah,” ucapnya.
Dikatakan lebih lanjut, peresmian monumen ini juga menjadi kado Hari Ulang Tahun TNI Angkatan Udara ke-75.
“Pemilihan tempat bagi Monumen Abdulrahman Saleh di Wisma Aldiron juga menjadi cikal bakal pendirian Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara (RSPAU) Prof. dr. Abdulrachman Saleh sebagai Rumah Sakit Infeksi,” kata Panglima TNI.
Pertimbangannya, ungkap mantan Kepala Staf Angkatan Udara ke-21, di tengah pandemi COVID-19 saat ini disadari bahwa penting membangun fasilitas kesehatan bagi masyarakat, khususnya lagi bagi keluarga besar TNI AU dan TNI .
Tanto Eagle