AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Rusia dijadwalkan akan menandatangani sejumlah kontrak dengan Kazakshtan pada pameran kedirgantaraan internasional MAKS 2021 yang akan digelar di Zhukovsky, Wilayah Moskow, 20-25 Juli mendatang.
Kementerian Perindustrian dan Perdagangan Rusia menyatakan, Lebih dari 40 negara telah menyatakan akan ambil bagian dalam pertunjukan kedirgantaraan terbesar di Rusia tersebut. Kazakhstan menjadi mitra utama dalam acara kali ini.
“Perwakilan lebih dari 40 negara dari hampir semua benua, pertama-tama mitra EAEU Rusia, tentunya sudah menyatakan niat untuk berpartisipasi dalam MAKS-2021,” kata Menteri Perindustrian dan Perdagangan Rusia Denis Manturov seperti dikutip TASS pada 23 Maret.
Ditegaskan, MAKS tahun ini akan dilaksanakan walau masih dalam kondisi pandemi COVID-19. Keputusan mengenai hal ini telah disetujui di tingkat tinggi.
Perusahaan-perusahaan Rusia dipastikan akan ikut berpartisipasi. Demikian juga dengan sejumlah perusahaan dan mitra asing akan mengirim delegasinya.
Ajang MAKS-2021 juga akan menekankan pada tercapainya kontrak-kontrak dan proyek bersama selain pertunjukan pamerannya itu sendiri.
Kazakhstan pada 2015 telah memesan 24 Su-30SM dari Rusia dalam tiga kontrak. Lebih dari 12 unit pesawat ini telah diterima hingga saat ini. Empat unit terbaru telah diterima pada Desember 2020.
Mei tahun lalu, Kazakhstan dan Rusia kembali menandatangani kontrak pengadaan Su-30SM. Sebuah sumber menyebut, Kementerian Pertahanan Kazakhstan berencana menambah pembelian Su-30SM hingga total menjadi 36 unit.
Su-30SM diakui Kazakhstan dapat meningkatkan kemampuannya untuk melindungi pasukan dan fasilitas negara dari serangan udara. Pesawat ini dapat mendeteksi dan menghancurkan target-target udara maupun target darat.
Belum diketahui, kontrak apa yang akan dilakukan oleh Rusia dan Khazakhstan pada MAKS-2021.
Rhandy Foxbat