AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Angkatan Udara AS (USAF) telah menerima satu unit pertama F-15EX Advanced Eagle di Pangkalan Angkatan Udara Eglin, Florida pada 11 Maret 2021.
Kedatangan jet tempur tercanggih klan F-15 itu disambut oleh kedua kakaknya, F-15C Eagle dan F-15E Strike Eagle, setelah sehari sebelumnya prosesi penerimaan oleh USAF digelar di fasilitas Boeing St. Louis, Missouri.
USAF untuk tahap pertama mengakuisisi delapan unit F-15EX dari rencana total sebanyak 144 unit. F-15EX merupakan solusi yang ditempuh USAF guna mengganti F-15C/D dan melengkapi F-15E.
F-15EX pertama dengan nomor ekor AF 20 001 ini akan ditugaskan ke Skadron Uji Penerbangan ke-40 (40th FTS) untuk uji pengembangan (DT).
Sementara berikutnya F-15EX kedua (002) akan diserahkan ke Skadron Uji dan Evaluasi ke-85 (85th ETS) pada akhir April 2021 untuk uji operasional (OT).
Kedua skadron akan bekerja sama menyelesaikan pengujian pengembangan dan operasional gabungan secara bersamaan.
Tujuan pengujian terintegrasi ini adalah untuk memastikan F-15EX dapat dikirim ke skadron tempur. Pengujian dilaksanakan juga agar setelah pesawat ini beroperasi di skadron tempur tidak ditemukan masalah-masalah krusial.
USAF mengatakan, misi awal F-15EX adalah untuk pengenalan awak pesawat dan penerbangan di wilayah udara lokal. Baru setelah itu, awak pesawat akan menguji dan mengevaluasi perangkat keras, perangkat lunak, dan persenjataannya.
F-15EX dikembangkan dari basis F-15QA pesanan Qatar. Varian ini dirancang untuk menghadapi ancaman baru dari China dan Rusia.
Perbedaan dengan varian QA, F-15EX dilengkapi dengan sensor AN/ALQ-250 Eagle Passive Active Warning Survivability System (EPAWSS) serta sistem pengawasan elektronik dan arsitektur Sistem Misi Terbuka (OMS).
USAF F-15C/D USAF awalnya akan digantikan oleh F-22 Raptor. Namun jet tempur generasi kelima itu sangat mahal sehingga rencana pembelian 750 unit F-22 untuk USAF pun telah dipangkas menjadi 187 unit saja.
Jumlah 187 unit F-22 pun masih lebih rendah dari 230 F-15C/D yang harus digantikan.
Setelah pengiriman dua unit F-15EX kepada USAF di tahun ini, enam F-15EX pesanan USAF lainnya dalam Lot 1 baru akan dikirimkan oleh Boeing pada 2023.
Setelah itu, Boeing akan memproduksi F-15EX pada Lot 2 dan 3 yang dijadwalkan akan diterima USAF mulai 2024.
Tanto Eagle