Bakal selesai 11 tahun, Korea mulai bangun kapal induk ringan

Korean CVXDAPA

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Administrasi Program Akuisisi Pertahanan (DAPA) Korea Selatan telah mengumumkan pembangunan kapal induk ringan generasi mendatang akan dimulai pada 2022 dan selesai tahun 2033.

Kapal ini nantinya akan dioperasikan oleh Angkatan Laut Republik Korea (RoKN), demikian diumumkan DAPA pada 23 Februari 2021.

Proyek CVX (sebelumnya LPX-II), pada tahap awal pembangunannya membutuhkan biaya setara 2,07 miliar USD. Rencana akan dilaksanakannya proyek ini sebelumnya telah disampaikan pada akhir tahun lalu setelah melewati pembahasan sengit terkait alokasi anggaran di parlemen Korea.

Desain konseptualnya kemudian diluncurkan oleh DAPA pada Januari 2021. Terlihat dari gambar yang beredar, CVX menggunakan dua menara kembar.

CVX akan menjadi kapal induk pertama Korea yang memungkinkan pesawat-pesawat dengan kemampuan lepas landas dan mendarat secara vertikal (STOVL) dapat diangkut. Kapal ini akan menjaga kedaulatan wilayah laut Korea dari provokasi negara-negara lain di wilayah yang disengketakan.

Rencananya armada F-35B dan helikopter MH-60R Seahawk, keduanya buatan Lockheed Martin, akan menjadi tulang punggung tim kapal induk Korea sebagai tim penggebuk dan SAR. Kapal dengan bobot kurang lebih 40.000 ton ini disebut dapat menampung sekira 20 pesawat F-35B.

Mengutip pemberitaan Janes, desain CVX yang dibuat oleh Hyundai Heavy Industries (HHI) dan telah diluncurkan oleh DAPA ini kemungkinan masih bisa mendapatkan modifikasi lebih lanjut.

Sebelumnya pada tahun lalu seperti diberitakan navalnews, LPX-II akan dilengkapi dengan radar multi fungsi (MFR) yang dikembangkan untuk kapal perusak Korea generasi selanjutnya (KDDX).

Disebutkan, sejumlah perusahaan asing dari Amerika Serikat dan Inggris ikut terlibat dalam proyek kapal induk ini. AS akan mentransfer teknologi untuk memperkuat dek agar dapat didarati F-35B.

Sementara Inggris memberikan saran teknis dan doktrinal. Ada nama Babcock International, perusahaan yang memimpin proses desain kapal induk kelas Queen Elizabeth Angkatan Laut Kerajaan.

Bisa jadi, atas saran dari Babcock kapal induk ringan CVX Korea menggunakan dua menara. Sebelumnya, Babcock telah bermitra dengan Korea dan terlibat dalam program kapal selam serang besar Korea, KSS-III.

Roni Sont

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *