Aero India 2021, pameran dirgantara di tengah pandemi COVID-19

Tejas dan B-1B di pameran Aero India 2021Aijaz Rahi/AP

AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Selain Rusia, India merupakan negara yang tetap melangsungkan pameran kedirgantaraan maupun pameran pertahanan di tengah pandemi COVID-19.

Dilihat dari akumulasi kasus virus corona, India merupakan yang tertinggi di Asia dengan mencatatkan lebih dari 10 juta kasus COVID-19 dengan jumlah kematian mencapai lebih 155 ribu jiwa hingga awal Februari 2021.

Pengaruh pandemi COVID-19 terasa pada penurunan jumlah partisipasi peserta pameran dirgantara Aero India 2021 yang dilangsungkan di Stasiun Angkatan Udara Yelahanka, Bengaluru pada 3-5 Februari ini.

Awalnya, pameran ini akan dilaksanakan selama lima hari namun kemudian dipangkas menjadi tiga hari saja dengan menghilangkan public days.

Secara pelaksanaan, Aero India ke-13 pada 2021 yang dibuka oleh Menteri Pertahanan India Rajnath Singh ini tetap meriah. Pemeran dilaksanakan secara hibrida, yaitu penggabungan pameran on the spot dan platform virtual.

Dibandingkan pelaksanaan sebelumnya, kali ini terjadi penurunan yang cukup signifikan. Khususnya pada jumlah peserta pameran asing yang turun dari 165 peserta menjadi 78 peserta. Jumlah delegasi asing yang datang pun turun dari 44 menjadi 14.

Meski demikian panitia mengatakan, secara keseluruhan peserta pameran malah meningkat dari 403 pada dua tahun lalu menjadi 601 tahun ini. Sementara 248 peserta mengikuti pameran secara virtual.

Tampilan udara (flying display) yang menjadi salah satu pelengkap pameran kedirgantaraan, kali ini lebih banyak diisi oleh pesawat milik Angkatan Udara India (IAF) dan Hindustan Aeronautcs Limited (HAL).

Terdapat 63 pesawat yang ditampilkan pada Aero India 2021 di mana 42 di antaranya melaksanakan flying display.

Pesawat-pesawat AU India_aero india 2021Indian MoD

Pesawat-pesawat militer yang yang terbang pada acara pembukaan pada hari Rabu di hadapan Menteri Pertahanan India Rajnath Singh para pejabat lainnya, di antaranya adalah Rafale, Su-30 MKI, Jaguar, jet latih canggih Hawk, dan helikopter buatan HAL seperti ALH (Advanced Light Helicopter), Light Combat Helicopter, Light Utility Helicopter, dan C-17 Globemaster III.

Puncak dari pertunjukan pembukaan selama dua jam, adalah penampilan tim aerobatik Surya Kiran dengan 9 Hawk dan 4 helikopter Dhruv ALH Tim Sarang.

Amerika Serikat turut memeriahkan pembukaan pameran dengan penerbangan lintas pembom B-1B Lancer. Menariknya, dalam penerbangan ini B-1B dikawal oleh satu Tejas, kebanggaan India.

Roni Sont

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *