AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Dibantu oleh Amerika Serikat (AS), NATO telah mendirikan Pusat Operasi Khusus di ibu kota Latvia, Riga. Pentagon mengucurkan dana sebesar 3,7 juta dolar AS untuk program European Deterrence Initiative yang bertujuan mengamankan sayap timur NATO ini.
Dipilihnya Riga, karena tempat ini menjadi pusat dari kawasan negara-negara Baltik dan memungkinkan bagi perluasan pasukan operasional khusus AS di sana.
Di pusat operasi khusus ini antara lain dibangun pusat layanan kendaraan militer, gudang senjata dan amunisi, dua helipad untuk pendaratan helikopter maupun V-22 Osprey, dan lainnya.
Peresmian fasilitas baru ini, menurut laporan Defence24, telah dilaksanakan minggu lalu.
Di tempat tersebut, NATO juga akan membangun fasilitas untuk menampung lebih banyak personel dan peralatan militer dari negara-negara Baltik dalam satu kawasan agar memudahkan respons terhadap krisis.
AS getol membantu pembangunan fasilitas-fasilitas militer baru di wilayah Baltik dan sekitarnya.
Tahun lalu, program untuk memodernisasi Pangkalan Udara Amari di Estonia telah diselesaikan dengan bantuan 10,8 juta dolar AS dari Washington.
Roni Sontani