AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Jet tempur F-35 Jepang akan makin bertambah taringnya dengan rudal Joint Strike Missile (JSM) yang akan dipasok oleh Kongsberg Defense & Aerospace dari Norwegia.
Penandatanganan kontrak telah dilaksanakan antara Kongsberg dengan Jepang senilai 820 juta krona Norwegia (92 juta dolar AS).
Kongsberg dalam siaran persnya pada 1 Desember 2020 mengatakan, JSM merupakan rudal siluman udara-ke permukaan generasi ke-5 yang dikembangkan untuk mengisi celah kemampuan serangan darat dan anti-permukaan (ASuW) F-35A.
JSM dapat dibawa secara internal di perut F-35A sehingga karakteristik siluman pesawat ini tidak terganggu.
JSM memiliki kinerja yang unggul terhadap target laut dan darat yang dipertahankan musuh pada jarak yang jauh.
Presiden Kongsberg Defense & Aerospace Eirik Lie mengatakan, para pengguna F-35 di seluruh dunia menunjukkan minat yang tinggi pada JSM dan Kongsberg.
Diakui, pihaknya bangga dipilih untuk menyediakan JSM untuk armada F-35.
Kontrak JSM kedua antara Kongsberg dengan Jepang
Sebelumnya pada Maret 2019, Jepang dan Kongsberg Defense & Aerospace diberitakan telah menandatangani pengadaan pertama JSM dengan nilai taksiran 65,5 juta dolar AS. Nilai ini mengacu pada alokasi pembelian rudal untuk Pasukan Udara Bela Diri Jepang (JASDF) di tahun itu.
Baca Juga: Jepang Pesan Rudal JSM Buatan Norwegia untuk Pertajam Taring F-35
Namun baik Kongsberg maupun Jepang tidak mengungkapkan nilai penjualan tersebut.
JSM memiliki bobot 416 kg dan panjang 4 m. Rudal dengan kecepatan subsonik tinggi ini dapat menjangkau jarak lebih dari 185 km.
Roni Sontani