AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – F-35A sah sebagai satu-satunya pesawat tempur generasi kelima Barat saat ini yang mampu membawa dan melepaskan bom nuklir taktis B61-12.
Hal ini dibuktikan melalui cuplikan video dari Departemen Pertahanan AS yang memperlihatkan pesawat tempur siluman supersonik F-35A berhasil melakukannya.
Di antara seluruh F-35, baru varian “A” yang dimiliki oleh USAF yang mampu melakukan hal itu. Sedangkan varian “B” dan “C” masih menyelesaikan beberapa hal yang lain.
Jet tempur F-35 dibuat untuk menggantikan peran F-16 dengan proyeksi produksi untuk seluruh dunia mencapai 3.000 unit.
F-35A digadang akan menjadi pesawat tempur paling unggul
Dengan kemampuan membawa bom nuklir taktis, dipadukan dengan karakter siluman dan kecanggihan sistem peperangan elektroniknya, F-35A digadang menjadi pesawat tempur paling unggul di dunia.
Sementara bom B61-12 sendiri merupakan salah satu amunisi termahal di dunia saat ini.
B61-12 arsenal utama dalam perang nuklir
Bom dengan berat 320 kg ini berpotensi kuat menjadi arsenal utama dalam perang nuklir.
Setelah F-35A, pesawat lain yang diharapkan dapat menggunakan B61-12 adalah pembom siluman B-2 Spirit, B-21 Raider, jet tempur F-16C dan F-15E.
Uji simulasi di pesawat F-15 sebelumnya telah dilakukan pada Juni 2020. Sementara uji oleh F-35, menurut The Drive, telah dilaksanakan di Tonopah Test Range pada 25 Agustus 2020.
B61-12 adalah varian terbaru dari keluarga bom gravitasi termonuklir B61 yang telah digunakan oleh AS sejak 1968.
Baca juga: Betapa Mengerikannya Bom Nuklir Jika Berada di Tangan yang Salah
Bom B61 dapat diluncurkan pesawat B-2A, F-15E, F-16C/D, F-16 MLU, PA-200, F-35, dan B-21.
Roni Sontani