AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Lima negara Eropa yang tergabung dalam anggota NATO bersepakat untuk membangun helikopter angkut multiguna kelas medium sebagai heli masa depan NATO.
Kesepakatan telah ditandatangani oleh kelima negara dengan rencana penggunaan helikopter baru pada 2035.
Kelima negara tersebut adalah Prancis, Jerman, Inggris Raya, Italia, dan Yunani.
Masing-masing negara telah menandatangani letter of intent (LoI) untuk berpartisipasi dalam program tersebut.
Progam heli NATO dinamai Next-Generation Rotorcraft Capability (NGRC).
Progam pembangunan heli NATO kelas medium ini dinamai Next-Generation Rotorcraft Capability (NGRC). NATO pun telah mengumumkan hal ini pada 19 November 2020.
Seperti Airspace Review kutip dari Defense News, dalam beberapa tahun ke depan negara-negara yang tergabung dalam mitra ini akan bekerja sama untuk mengembangkan NGRC.
Baca Juga: Turki Perkenalkan Program Heli Angkut 10 Ton di Paris Air Show 2019
Program ini, kata Sekretaris Jenderal NATO Mircea Geoană, telah digagas dalam pertemuan menteri pertahanan pada Oktober lalu.
Program ini terbuka bagi negara NATO lainnya
Meski demikian, LoI merupakan dokumen kesepakatan yang tidak mengikat. Kerja sama ini, kata pejabat NATO, juga terbuka bagi para mitra NATO lainnya.
Diharapkan, Nota Kesepahaman (MoU) dapat ditandatangani pada awal tahun 2022.
Roni Sontani