AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Komandan Korpaskhas Marsekal Muda TNI Eris Widodo Y, S.E., M.Tr (Han) menutup Pendidikan Komando Angkatan ke – 44 Tahun Anggaran 2020 di Pantai Santolo Pamempeuk Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Senin, 23 November 2020.
Pendidikan Kualifikasi Khusus Komando Angkatan ke-44 dilaksanakan selama 150 hari mencakup 1.352 jam pelajaran. Pendidikan kali ini meluluskan 215 prajurit komando.
Dankorpaskhas mengatakan, Pendidikan Komando merupakan salah satu pendidikan kualifikasi khusus yang wajib diikuti oleh seluruh prajurit Korpaskhas.
Ia mengatakan, dengan telah lulusnya para siswa dari pendidikan ini dapat memberikan kebanggaan tersendiri.
Baca Juga: Komandan Korpaskhas juara lomba tembak sniper dan pistol Pati TNI AU
“Para mantan siswa harus berbangga hati karena telah dapat melewati pendidikan komando di mana materi pelajaran baik teori maupun praktik lapangan yang cukup padat dapat diikuti dengan baik,” ujar Eris dalam sambutannya.
Ia menekankan, berakhirnya pendidikan komando bukan berarti berakhir pula proses belajar dan berlatih.
“Ini merupakan momentum awal bagi kalian dalam meningkatkan kemampuan, keahlian dan keterampilan sehingga predikat sebagai prajurit komando akan sesuai dengan jiwa kalian yang selalu siap bertugas di manapun, kapanpun, dan dalam keadaan apapun,” tegasnya.
Dankorpaskhas berpesan, agar seluruh mantan Siswa Komando bekerja dan berjuang atas kepentingan rakyat, bangsa dan negara serta mendahulukan kepentingan dinas di atas kepentingan pribadi.
Hal itu, katanya, harus tertanam pada diri prajurit.
Hadir dalam penutupan pendidikan ini di antaranya Komandan Pusat Pendidikan Paskhas, para pejabat Korpaskhas, Forkopimda, dan tokoh masyarakat Kabupaten Garut.
Roni Sontani