AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Serbia telah berhasil menguji coba sistem rudal permukaan ke udara (SAM) jarak dekat RLN-IC/170 buatan Military Technical Institute (Vojnotehnički Institut, VTI), Belgrade.
Uji penembakan dilaksanakan di tempat latihan militer Pasuljanske Livade pada 22 Mei lalu.
VTI yang berada di bawah naungan Kementerian Pertahanan Serbia melaksanakan kegiatan tersebut sebagai bagian dari program peningkatan kemampuan sistem pertahanan udara PASARS 6X6 self-propelled hybrid.
Untuk diketahui PASARS 6X6 memadukan sistem pertahanan udara artileri dan rudal.
Kendaraan tempur ini dimodifikasi menjadi PASARS FM-1 yang mengintegrasikan sistem rudal RLN-IC/170.
Seperti Airspace Review kutip dari pemberitaan Kementerian Pertahanan Republik Serbia, uji penembakan dilaksanakan untuk mengetahui kinerja sistem ini terhadap sasaran berupa mortir cahaya kaliber 120 mm.
Sementara itu Janes menyebut, RLN-IC/170 merupakan versi pembaruan dari rudal RLN-IC buatan lokal yang tidak lain adalah hasil pengembangan dari rudal udara ke udara R-13M yang digunakan oleh jet tempur MiG-21.
RLN-IC/170 ditenagai motor roket berbahan bakar padat, hulu ledak berpemandu inframerah, kontrol elektronik digital, dan hulu ledak dengan kaliber yang lebih besar.
Roni Sontani