AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Satu lagi penerbang tempur TNI AU membukukan 2.000 jam terbang di pesawat tempur Su-27/30. Ia adalah Kolonel Pnb David Ali “Greathawk” Hamzah yang sehari-hari menjabat sebagai Kepala Dinas Personel (Kadispers) Lanud Sultan Hasanuddin, Makassar.
Kolonel David meraih 2.000 jam terbangnya pada Senin, 6 April 2020.
Berbeda dari tradisi biasanya, kali ini tidak dilaksanakan upacara tradisi pemberian badge 2.000 jam terbang.
Komandan Lanud Sultan Hasanuddin Marsma TNI H. Haris Haryanto, S.IP., mengatakan, hal ini dilakukan sesuai himbauan dari pemerintah untuk menjaga jarak terkait penyebaran virus corona baru (COVID-19).
Marsma Haris menyampaikan ucapan selamat, terima kasih, dan penghargaan atas capaian prestasi yang Kolonel David “Greathawk”.
Diharapkan, pencapaian 2.000 jam terbang dapat meningkatkan skil dan profesionalisme sehingga dapat diaplikasikan untuk menunjang kelancaran tugas-tugas kedinasan yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya.
Danlanud Sultan Hasanuddin juga berharap, keberhasilan ini dapat menjadi motivator bagi penerbang lainnya.
Roni Sontani
Masyarakat sipil bisa gak ya dapat kesempatan naik pesawat jet tempur TNI AU misal dalam rangka Dirgahayu TNI AU ,, maklum dulu cita2 ingin jadi TNI AU pilotnya F16 Elang Biru.