AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Pasukan Rudal Strategis Federasi Rusia (RVSN RF) merupakan cabang dari Angkatan Bersenjata Rusia yang bertugas melakukan pengoperasian rudal-rudal balistik antarbenua (ICBM).
Satuan yang dibentuk pada 17 Desember 1959 semasa Uni Soviet ini dipersiapkan untuk sewaktu-waktu melakukan penyerangan langsung terhadap fasilitas nuklir musuh atau fasilitas vital militer lawan sebelum musuh mengerahkan kekuatan paling membahayakannya.
Setelah Uni Soviet bubar pada Desember 1991, kesatuan rudal strategis beralih kepemilikan ke negara Federasi Rusia.
Rudal-rudal yang dimiliki RVSN RF merupakan rudal-rudal balistik jarak menengah (jangkauan 1.000 km) hingga rudal-rudal balistik jarak jauh seperti RS-24 Yars (jangkauan 12.500 km) atau RS-28 Sarmat (jangkauan 18.000 km).
Melengkapi RVSN RF adalah kesatuan Penerbangan Jarak Jauh yaitu berupa pesawat-pesawat pembom strategis seperti Tu-95 Bear dan Tu-160 Blackjack.
Kemudian ada juga satuan Rudal Balistik Luncur Kapal Selam (SLBM) Angkatan Laut Rusia seperti RSM-56 Bulava (jarak jangkau 10.000 km).
Ketiga kekuatan strategis ini dikenal sebagai Russian Nuclear Triad, artinya gabungan kekuatan pemukul strategis nuklir Rusia dari matra darat, udara, dan laut.
Sehari-hari Pasukan Rudal Strategis Rusia berkecimpung dengan urusan alutsista pamungkas yang dapat mengakibatkan kehancuran global.
Namun demikian, sebagai manusia mereka pun tak luput dari kehidupan keseharian berkaitan dengan hal-hal yang jauh dari kesan angker dan menakutkan.
Buktinya adalah kegiatan Kontes Kecantikan Militer yang mereka gelar melibatkan perempuan-perempuan dari kesatuan militer di seluruh Rusia.
Mereka yang mengikuti kontes ini akan dinilai segi ketangkasannya untuk memenangi nomor-nomor lomba ketangkasan militer seperti halang-rintang, menembak, evakuasi, hingga ketahanan fisik.
Seperti Airspace Review kutip dari Sputniknews, sebanyak 50 peserta dari seluruh kesatuan militer Rusia mengikuti kontes ini.
Sesuai tema lomba, para peserta mengenakan pakaian dan perlengkapan militer saat berlomba. Namun demikian ada yang beda, karena para peserta harus tetap tampil modis dan cantik.
Mereka harus merias diri dengan make up sehingga tampil cantik. Tak salah apabila kegiatan ini juga disebut “Makeup Under Kamuflage”
Selain lomba ketangkasan, ada juga materi-materi lomba mencakup kreativitas, memasak, dan intelektual.
Peserta yang memenangi lomba dijanjikan akan mendapatkan promosi.
Roni Sontani
Kalau aku, ga akan nembak kamu pakai senapan atau pistol…
Tanpa ada Kontes kecantikan, Prajurit wanita Rusia emang udah cantik – cantik …