AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Kabin eksekutif rancangan Aurus, pabrik mobil mewah di Rusia, telah mendapatkan sertifikasi dari Badan Transportasi Udara Federal Rusia, Rosaviatsiya. Dengan begitu, heli ini sudah bisa langsung dikirimkan kepada para pelanggannya.
Helikopter ringan multiperan Ansat buatan pabrik Kazan Helicopter Plant (Russian Helicopters, Rostec) dirancang untuk angkutan udara VIP, pengiriman kargo, pemantauan lingkungan, medik udara, dan lainnya.
Russian Helicopters dalam siaran persnya yang diterima Airspace Review menyatakan, heli Ansat sebelumnya telah mendapatkan sertifikasi dari Otoritas Penerbangan Sipil China (CAAC).
Tahun 2018, Rusia dan China menandatangani pengadaan 20 heli ini untuk Asosiasi Bantuan Darurat dan Bencana China.
Menteri Perindustrian dan Perdagangan Federasi Rusia Denis Manturov mengatakan, Russian Helicopters saat ini sedang menyiapkan proses layanan purna jual heli Ansat di China. Negeri Panda memiliki potensi untuk mengoperasikan ratusan unit helikopter ini.
Sementara di Rusia, sekira 100 unit helikopter Ansat telah dioperasikan.
CEO Russian Helicopters Andrey Boginsky mengatakan, pihaknya siap memasok Ansat ke China tahun ini.
“Saya yakin, penggunaan Ansat di China akan mempromosikan penjualan helikopter di negara-negara lain di kawasan itu,” jelas Boginsky.
Pada November – Desember 2018 Ansat ikut serta dalam tur demonstrasi Russian Helicopters di Asia Tenggara.
Helikopter ini terbang lebih dari lima ribu kilometer setelah melakukan tur penerbangan ke Cina, Vietnam, Kamboja, Thailand, dan Malaysia.
Roni Sontani
We interests Russia Ansat Helicopter