AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Tujuh pesawat F/A-18A/B Hornet dari Skadron 75 RAAF Base Tindal dalam 14 hari ke depan akan terlibat dalam dua latihan tempur udara di Negeri Kanguru. Kedua latihan adalah Exercise Phoenix Black dan Exercise Nigrum Pugio.
Saat ini, Minggu (23/2), seluruh pesawat telah tiba di RAAF Base Pearce di Bullsbrook, utara Perth.
Angkatan Udara Australia (RAAF) mengatakan, kedua latihan dirancang untuk mengasah kemampuan para penerbang tempur RAAF. Baik untuk skil perorangan maupun skil kelompok. Skenario latihan dibuat serealistik mungkin.
Pada minggu pertama latihan, para penerbang tempur Hornet akan melaksanakan penembakan dan pengeboman menggunakan munisi latih (tanpa hulu ledak).
Selanjutnya pada minggu kedua dilaksanakan penembakan dan pengeboman menggunakan munisi eksplosif terhadap sasaran dan lingkungan yang telah disiapkan.
Tidak hanya berguna bagi para penerbang tempur di Skadron 75, latihan ini juga disaksikan oleh para penerbang muda di Sekolah Penerbang Nomor 2 dan Skadron 79.
Mereka akan mempelajari untuk memahami bagaimana pesawat jet berkecepatan tinggi digunakan dalam misi pertempuran.
Roni Sontani