AIRSPACE REVIEW (airspace-review.com) – Sukses membuat pesawat regional bermesin jet di kelas 35 hingga 150 penumpang dan pesawat regional turboprop bermesin ganda kelas 10 sampai 30 penumpang, menantang Embraer untuk mengisi celah diantaranya dengan pesawat baru.
Pesawat yang dimaksud adalah jenis turboprop berawak antara 70-90 penumpang. Pesawat yang sementara berkode TPNG (turboprop next gen) ini akan berhadapan langsung dengan pesawat ATR-72 dan Bombardier Dash 8 Q400 yang keduanya merajai pasaran dunia.
Proyek ini mulai disiarkan pada 20 Januari lalu, seperti diungkapkan Reuters dalam sebuah wawancara dengan CEO Divisi Komersial Embraer, John Slattery. Disebutkan, pesawat TPNG sedang dalam studi lanjutan yang dikembangkan bersama Boeing dari AS.
Perusahaan asal Brasil ini juga telah mencari mitra untuk pemasok mesin turbopropnya, yakni General Electrics dan Pratt & Whitney dari Amerika Serikat serta Rolls-Royce dari Inggris.
Dibandingkan dua pendahulunya, Embraer menawarkan teknologi avionik terbaru untuk pesawatnya, temasuk juga mesin yang irit bahan bakar dan ramah lingkungan.
Secara tampilan, TPNG seperti pesawat turboprop rancangan Embraer lainnya yang mengadopsi sayap rendah. Saat ini pesawat regional sejenis yang ada di pasaran adalah Il-114-300 dari Rusia. Sementara Dash 8 Q400 dan ATR-72 mengadopsi sayap model tinggi.
Jika proyek ini gol, Embraer menjanjikan pesawat TPNG sudah dapat tersedia antara tahun 2025-2026. Tentunya TPNG akan bersaing langsung dengan Regio Aviasi R80 dari Indonesia yang juga pemain baru. R80 juga ditargetkan tersedia pada tahun yang sama.
Sebagai tambahan informasi, saat ini Embraer memiliki tiga jenis pesawat turboprop regional bermesin ganda.
Pertama EMB-110 berpenumpang 18 orang, EMB-121 berpenumpang sembilan orang, dan EMB-120 dengan 30 penumpang.
Selanjutnya di kelas regional jet, Embraer memiliki keluarga ERJ-135 dengan 37 penumpang, ERJ 140 untuk 44 penumpang dan ERJ 145 hingga 50 penumpang.
Di kelas atasnya ada seri keluarga E-jet yakni E170, E175, E190, dan E-195 dengan penumpang antara 70-100 orang.
Dan, kelas terbesar adalah seri E-Jet 2 dengan variannya E175-E2, E190-E2, dan E195-E2 yang mengisi kelas penumpang dari 90-150 penumpang.
Rangga Baswara Sawiyya
editor: ron raider