Sambut Hari Perhubungan Nasional, STPI Curug Gelar Aksi “Perhubungan Mengajar”

Perhubungan MengajarRachmat Kartakusuma

AIRSPACE-REVIEW.com – Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug dalam menyambut Hari Perhubungan Nasional 2019 menggelar program Kementerian Perhubungan RI bertajuk “Perhubungan Mengajar”. Kegiatan dilaksanakan di Kampus STPI Curug, Tangerang, Banten, Kamis (5/9/2019).

Kegiatan  bertujuan mengedukasi bidang keselamatan dalam berkendara, baik menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi massal.

Dalam kegiatan ini Kementrian Perhubungan (Kemenhub) memaparkan bahwa penggunaan transportasi massal dapat mengurangi volume penggunaan kendaraan di jalan raya.

Penggunaan satu bis besar, jelas Kemenhub, dapat mengangkut 50 orang. Tentunya ini akan mengurangi pemakaian ruang jalan raya dibandingkan satu orang menggunakan sepeda motor maupun mobil pribadi.

Rachmat Kartakusuma

Bertindak selaku narasumber dalam kegiatan “Perhubungan Mengajar” adalah Kepala Otoritas Bandara Wilayah I Soekarno Hatta Herson, Kepala Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Udara Heri Sudarmaji, Kepala Balai Besar Kalibrasi Fasilitas Penerbangan Bagus Sunjoyo, Direktur Utama PT Angakasa Pura II M. Awalluddin, dan perwakilan dari Polres Metro Tangerang.

Kegiatan dihadiri oleh 500 siswa-siswi dari SMK Penerbangan Bakti Nusantara, SMK Penerbangan Aero Dirgantara, SMK Negeri 6 Tangerang, SMK Penerbangan Dirgantara, SMA Citra Islami, SMA 3 Tangerang, SMAN 5 Tangerang, SMKN 10 Tangerang, SMA 3 Tangerang, SMK Penerbangan Angkasa, dan SMK Penerbangan Gutama.

Rachmat Kartakusuma

Hadir pula para alumni Taruna/I Sekolah Perhubungan meliputi Perhubungan Laut dan Perhubungan Udara serta Captain Rizka Triansyah Leihitu selaku alumni Taruna Penerbang STPI Curug Angkatan ke-59 yang kini qualified sebagai captain pesawat Boeing 737-800 NG di maskapai Garuda Indonesia.

Ada pula Captain Ridho dan Captain Astri yang kini sudah aktif menjadi Kapten Pelaut. Dalam kesempatan ini mereka membagi pengalamannya kepada generasi milennial yang ingin berkecimpung di dunia aviasi maupun dunia nautika.

Rachmat Kartakusuma

Dikatakan, kedua bidang ini merupakan pekerjaan yang memiliki tanggung jawab yang besar karena selain membawa penumpang alias nyawa, juga membawa bahan pangan dari satu titik ke titik lain untuk menjadi bahan baku di daerah yang akan dikirim.

Di hari yang sama, STPI Curug meluluskan para Taruna/i nya melalui Upacara Yudisium Taruna di Gedung Serba Guna Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug.

Rachmat Kartakusuma

Bambang Sutarmadji Wakil Ketua I STPI Bidang Akademik mewakili Ketua Senat menyampaikan pembukaan Sidang Senat untuk pelaksanaan Yudisium Kelulusan Taruna Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia Tahun Akademik 2018/2019.

Melalui laporan akademik yang dibacakan oleh Kepala Bagian Akademik dan Ketarunaan (Ka BAAK) I Gusti Agung Ayu Mas Oka, ada 10 Program Studi yang dinyatakan telah menyelesaikan Program Diploma di STPI Curug.

Rachmat Kartakusuma

Ke 10 program dimaksud adalah D.IV Teknik Pesawat Udara Angkatan 11 A/B, D.IV Teknik Listrik Bandara Angkatan 18, D.IV Teknik Navigasi Udara Angkatan 25, D.IV Lalu Lintas Udara Angkatan 23 A/B, D.III Teknik Mekanikal Bandara Angkatan 9, D.III Teknik Bangunan dan Landasan Angkatan 9, D.III Pertolongan Kecelakaan Pesawat Angkatan 13, D.III Operasi Bandar Udara Angkatan 12, D.II Penerbang Sayap Tetap Angkatan 68 A/B, serta D.II Penerbang Sayap Putar Angkatan 68 A/B.

Pada kesempatan ini Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah I Jakarta memberikan orasi ilmiah dengan tema “SDM Penerbangan Unggul Patuh Terhadap Regulasi dan Terus Memberikan Pelayanan Transportasi Prima dengan Berorientasi pada Zero Accident“.

Rachmat Kartakusuma

Adapun lulusan peraih nilai tertinggi adalah Taruna Muhammad Ilham Hafizi dari Program Studi D.III Teknik Bangunan dan Landasan Angkatan 9 yang menjadi peserta Yudisium dengan IPK tertinggi dan lulus dengan pujian (Cum Laude).

Acara ditutup dengan penyerahan piagam penghargaan kepada wisudawan terbaik pada setiap Program Studi oleh Ketua Jurusan didampingi masing-masing Kaprodi.

Rachmat Kartakusuma

editor: ron raider

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *