AIRSPACE REVIEW – Turki dilaporkan telah menerima pengiriman sistem pertahanan udara (sishanud) S-400 Triumf dari Rusia. Dengan penerimaan ini, Ankara telah mengabaikan peringatan Washington untuk tidak membeli sishanud berbasis peluru kendali darat ke udara jarak jauh ini.
Sebagaimana Airspace Review kutip dari laporan CNN (12/7), Kementerian Pertahanan Turki menyatakan pengiriman S-400 kelompok pertama telah tiba di Pangkalan Udara Murted, Ankara pada hari Jumat.
Komponen sishanud S-400 kelompok pertama diangkut menggunakan pesawat kargo dan akan disusul dengan pengiriman kedua pada waktu dekat.
Sementara pengiriman komponen tahap ketiga berupa 120 rudal darat ke udara S-400 akan dilaksanakan melalui jalur laut pada akhir musim panas.
Komponen S-400 seperti diberitakan BBC, terdiri dari kendaraan radar pengawasan jarak jauh, kendaraan pos komando, kendaraan radar pemandu rudal, dan kendaraan peluncur rudal.
Sementara itu TASS melaporkan, sebanyak 20 personel militer Turki telah mendapatkan pelatihan cara mengoperasikan S-400 di Rusia pada Mei dan Juni lalu. Turki akan mengirimkan lagi para personel gelombang kedua untuk berlatih S-400 ke Rusia pada Juli dan Agustus ini.
Roni Sontani