AIRSPACE REVIEW (angkasareview.com) – Perusahaan pembuat radar dari Spanyol, Indra, telah mendapatkan kontrak untuk memasok radar pertahanan udara (Hanud) taktis jarak jauh Lanza LTR-25 (Long Tactical Range 25) ke Angkatan Udara Inggris (RAF). Radar dijadwalkan akan dikirimkan pada akhir tahun ini.
Diterangkan Indra Company dalam siaran persnya (13/5), Lanza LTR-25 merupakan radar L-band full solid-state three dimensional (3D) yang bersifat mobil dan dapat diangkut menggunakan pesawat sekelas C-130 Hercules. Sifatnya yang kompak ini menjadi salah satu kelebihannya dibanding radar yang diinstalasi secara tetap.
Baca Juga: sejak-2005-saab-pasok-radar-sea-giraffe-amb-untuk-kapal-kapal-perang-al-as
Selain itu, Lanza LTR-25 juga memiliki jangkauan deteksi yang jauh, tak kalah dibanding jangkauan radar instalasi tetap.
Sistem LTR-25, lanjut Indra, dilengkapi kemampuan Identifier Friend or Foe dan Secondary Surveillance Radar (IFF/SSR) serta integrasi 3D Primary Surveillance Radar. Radar ini mampu melakukan identifikasi target melalui interogasi dan proses otomatis terhadap transponder pesawat asing dalam mode 1, 2, 3/A, C, 4, S, dan 5.
Baca Juga: china-kembangkan-radar-oth-di-kapal-yang-dapat-memantau-wilayah-seluas-india
Di lingkungan NATO, Indra dari Spanyol terbilang bukan nama asing. Dalam lima tahun terakhir, Indra bahkan berhasil memenangi seluruh tender di negara-negara Pakta Pertahanan Atlantik Utara.
Indra juga dikenal di banyak negara. Perusahaan ini sedikitnya telah mengirimkan 50 unit radar ke negara-negara pemesan di lima benua.
Roni Sontani