ANGKASAREVIEW.COM – Duka menyelimuti Pasukan Bela Diri Udara Jepang (JADSF) dan militer Negeri Matahari Terbit pada umumnya setelah satu jet tempur F-35A mereka hilang dari pemantauan radar dalam penerbangan latihan pada Selasa, 9 April 2019.
Sehari kemudian, Rabu, pesawat bernomor 79-870 (AX-05) yang merupakan pesawat pertama F-35A hasil rakitan pabrik Mitsubishi Heavy Industries (MHI) ini ditemukan kepingannya di Lautan Pasifik.
Meski demikian, pilot berusia 40 tahun yang menerbangkan pesawat tersebut belum ditemukan. Pasukan SAR Jepang dibantu SAR Amerika Serikat terus melakukan pencarian di sekitar lokasi ditemukannya kepingan jet siluman tersebut.
Tautan: Jepang Pesan Rudal JSM Buatan Norwegia untuk Pertajam Taring F-35
Belum diketahui apa penyebab pesawat yang berumur kurang dari setahun itu tiba-tiba hilang dari pemantauan radar militer Jepang. Pesawat F-35A ini diluncurkan dari hangar Pusat Perakitan dan Pemeriksaan Akhir (FACO) MHI Komaki South di Nagoya pada 5 Juni 2017.
F-35A milik JASDF hilang pada pukul 19.27 sore (10.27 FMT) saat ia terbang pada posisi berjarak 135 km (84 mil) timur Misawa, Jepang.
Tautan: Tambal Sulam Pembelian F-35, Jepang Berniat Jual F-15J Lama kepada Amerika Serikat
Pesawat hilang kontak dengan radar setelah 30 menit mengudara dari Pangkalan Udara Misawa.
Mengacu pada keterangan Iwaya, pilot sempat memberikan sinyal untuk membatalkan misi. Namun tidak berapa lama setelah itu seluruh komunikasi terputus.
Kantor berita Ruters melaporkan, jatuhnya pesawat F-35A Jepang merupakan yang kedua dialami oleh pesawat F-35A dalam dua dekade terakhir sejak persawat F-35 mengudara.
Tautan: Hadapi China, Jepang Kemungkinan Besar Akan Membeli F-35B
Pemerintah Jepang di bawah Perdana Menteri Shinzo Abe pada Desember tahun lalu telah menyetujui pembelian tambahan 105 F-35 dengan nilai taksiran mencapai 11,1 miliar dolar AS.
Tautan: Ngebet Ingin F-22 Tapi Tak Dijual oleh AS, Jepang Lanjutkan Program Jet Siluman Dalam Negeri
Sebanyak 42 unit yang akan dibeli Jepang merupakan varian F-35B dan sisanya adalah F-35A. Jepang sendiri melalui MHI akan melakukan perakitan 38 unit F-35 di dalam negeri.
Roni Sontani