ANGKASAREVIEW.COM – Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug pada periode ketiga pelaksanaan Diklat Pemberdayaan Masyarakat (DPM) STPI Tahun 2019 berhasil meluluskan 1.034 peserta DPM. Diklat pemberian kompetensi dan bekal keterampilan mandiri kepada para lulusan Sekolah Menengah Atas dan sederajat ini dilaksanakan secara gratis di bawah naungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDM) Kementerian Perhubungan.
Dihitung dengan dua pelaksanaan DPM STPI sebelumnya pada awal tahun ini, maka hingga Maret 2019 jumlah lulusan DPM STPI telah mencapai 1.502 orang.
Tautan: Gaya Nyentrik Menhub Budi Kunjungi STPI, Sukseskan Program Diklat Gratis dari Pemerintah
Penutupan kegiatan DPM STPI Periode 3 Tahun 2019 dipimpin oleh Kepala BPSDMP Kemenhub Umiyatun Hayati Triastuti di Gedung Serba Guna (GSG) STPI Curug, Tangerang, Banten, Minggu (31/3/2019).
Dilaporkan oleh Ketua STPI Capt. Novyanto Widadi, peserta DPM STPI kali ini yang berjumlah 1.034 peserta berasal dari Kecamatan Cikedal dan Cikeusik (Kabupaten Pandeglang), Kecamatan Malingping (Kabupaten Lebak), Kecamatan Anyer dan Kecamatan Baros (Kabupaten Serang), serta Kota Serang.
“Adapun pelatihan yang diberikan terdiri dari Diklat Teknik Las Lingkungan Bandar Udara berjumlah 580 orang, Teknik Instalasi Listrik Lingkungan Bandar Udara berjumlah 212 orang, dan Teknik Perawatan AC Lingkungan Bandar Udara sejumlah 242 orang,” kata Novyanto.
Tautan: Kunjungi STPI Curug, Dirjen Perhubungan Udara Polana Pramesti Sambut Optimisme Lulusan DPM
Kepala BPSDMP di hadapan para tamu undangan yang terdiri dari pejabat Kementerian Perhubungan, Direksi Angkasa Pura, AirNav Indonesia, Maskapai Penerbangan, serta perwakilan dari Pemda Provinsi Banten, menyampaikan bahwa DPM merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) pemerintah untuk membekali masyarakat dengan keterampilan serta memberikan modal untuk usaha.
“Sehingga diharapkan, melalui program ini pemerintah melalui Kementerian Perhubungan dan BPSDMP dapat membantu membekali masyarakat untuk masuk ke dunia kerja atau membuka usaha secara mandiri,” ujar Hayati.
Tautan: Selain Cilegon, 330 Warga Gunung Kencana Lebak Dapat Diklat Keterampilan Gratis dari STPI Curug
Di tahun 2019, lanjutnya, Presiden Joko Widodo telah mencangkan sebagai tahun pengembangan sumber daya manusia. DPM telah dilaksanakan sejak 2016 dengan jumlah meningkat dari tahun ke tahun. Pada tahun 2016 Kemenhub berhasil melaksanakan DPM bagi 50.000 peserta. Tahun 2017 meningkat menjadi 70.000 peserta. Tahun 2018 meningkat lagi menjadi 140 ribu peserta dari target 100.000 peserta.
“Dan, di tahun 2019 ini kita mencanangkan dapat melaksanakan kegiatan DPM untuk 160.000 peserta, termasuk salah satunya yang dilaksanakan oleh STPI ini,” jelas Kepala BPSDMP disambut tepuk tangan ribuan hadirin yang hadir di GSG STPI.
Tautan: Diikuti 420 Warga Serang, DPM STPI Curug Dibuka Kepala BPSDM Perhubungan
Ditandaskan, melalui program DPM, negara hadir di tengah-tengah masyarakat dan berkontribusi langsung dalam penignkatan keterampilan serta mendorong kemajuan ekonomi rakyat. “Sehingga tercipta ketahanan ekonomi dan kemandirian,” pungkasnya.
E-Library STPI Bantuan Bank Mandiri
Bersamaan dengan kegiatan Penutupan DPM STPI Periode 3 Tahun 2019, juga dilaksanakan peresmian E-Library STPI dengan bantuan berupa 32 komputer dari PT Bank Mandiri (Persero) yang telah membuka kantor cabang di Kampus STPI Curug.
Penyerahan komputer dilakukan oleh Direktur Hubungan Kelembagaan Banki Mandiri Alexandra Askandar dan Regional CEO III Jakarta I Teuku Ali Usman kepada Ketua STPI Curug.
Turut menyaksikan penyerahan bantuan ini antara lain adalah Staf Ahli Menteri Perhubungan Bidang Logistik, Multimoda, dan Keselamatan Perhubungan Cris Kuntadi.
Tautan: Bank Mandiri Resmikan Kantor Kas Tangerang STPI Curug
Saat memberikan sambutan penutupan kegiatan DPM STPI, Kepala BPSDM turut memberikan apresiasi kepada Bank Mandiri atas bantuan komputer untuk E-Library STPI.
“Saya berikan apresiasi kepada Bank Mandiri atas bantuan 32 komputernya untuk E-Library STPI. Semoga kerja sama makin dapat ditingkatkan. Ke depan kita harapkan angkanya bisa bertambah satu nol di belakang ya,” harap Kepala BPSDM.
Tautan: “If We Hold On Together”, Kabadan yang Satu Ini Low Profile dan Sangat Mengayomi
Umiyatun Hayati mengajak pihak swasta untuk ikut melaksanakan kegiatan DPM. “Kalau pemerintah saja bisa, ayo pihak swasta masa enggak bisa,” pungkasnya.
Roni Sontani