ANGKASAREVIEW.COM – Salah satu kendaraan Mine-Resistant Ambush Protected (MRAP) jenis pengangkut personel lapis baja (APC) yang mencuri perhatian pengunjung pada pameran pertahanan IDEX 2019 di Abu Dhabi yang baru saja dibuka pada 17 Februari ini adalah Mbombe 4.
Rantis MRAP berpenggerak 4X4 buatan Paramount Group, Afrika Selatan ini dapat dikatakan sebagai produk baru alias “the all new” karena memiliki tampilan berbeda dengan Mbambe 4 yang diluncurkan empat tahun silam dalam pelaksanaan pameran pertahanan dan kedirgantaraan Afrika, AAD 2014 di Waterkloof Air Force Base. Perbedaan terlihat dari penampakan luar misalnya pada bagian muka dan kabin penumpang.
Paramount menawarkan Mbombe 4 masa depan untuk diekspor dan dibuat di negara-negara pembeli melalui mekanisme kerja sama industri. Model kerja sama ini bagi Paramount Group bukanlah hal baru karena sudah sering dilakukan untuk produk-produk sebelumnya.
Sebut saja sebagai contoh adalah pembuatan Barys IFV 8X8 di Kazakhstan melalui industri lokal Khazakhstan Paramount Engineering (KPE). Demikian juga dengan ransus Arlan yang digunakan oleh pasukan khusus Khazakstan yang juga dibuat KPE di Astana, ibu kota Khazakstan. Contoh lainnya, adalah pembuatan keluarga kendaraan pendukung berproteksi Belrex dengan ST Engineering di Singapura.
Selain dapat membuka lapangan kerja lebih lebih banyak di negara pembeli, model produksi seperti ini dinilai lebih menguntungkan karena pembuatan suku cadang pun dapat dilakukan di negeri pembeli. Artinya, kelanggengan penggunaan alutsista akan lebih terjamin.
Mbombe 4 hadir melengkapi keluarga Mbombe yang telah dilahirkan Paramount Group yaitu Mbombe 8X8 dan Mbombe 6X6 yang sudah masuk dinas operasional. Kendaraan-kendaraan ini ditawarkan sebagai platform kendaraan lapis baja untuk misi proteksi, perang asimetrik, kontra teroris, hingga misi perdamaian dunia.
Hebatnya, Paramount Group mendesain produk-produknya ini dengan 70% komunalitas komponen bisa digunakan bersama. Sehingga, bagi pelanggan yang sekaligus menggunakan tiga jenis kendaraan militer ini bisa mendapatkan efisiensi baik dalam hal pembelian suku cadang, latihan, penggunaan, dan perawatan.
Mbombe 4 dilengkapi pintu rampa di bagian belakang seperti halnya terdapat pada dua kakaknya, Mbombe IFV 6X6 dan 8X8 yang telah diterjunkan di medan perang. Pintu model ini diakui sangat mempermudah akses keluar-masuk personel ke dalam kendaraan baik dalam keadaan diam maupun bergerak.
Dari sisi ketahanan, Mbombe 4 memiliki kekebalan STANAG 4569-Level 3 untuk kompartemen, proteksi ledakan STANAG 4569-Level 4a & 4b, dan proteksi terhadap ledakan 50 kg TNT dari arah samping dan juga tahan dari ledakan peralatan ledak improvisasi (IED) seperti bom jalanan.
Dari sisi kemampuan mengarungi medan, Mbombe 4 mampu dibesut hingga kecepatan maksimal 140 km/jam dan menjelajah jarak 800 km. MRAP ini dirancang dapat beroperasi penuh di negara empat musim dengan batasan suhu -20C hingga +55C.
The All New Mbombe 4 mampu membawa muatan 2,3 ton. Paramount Group memang belum membuka secara rinci spesifikasi dari MRAP NG-nya ini. Namun, selain sebagai rantis angkut personel, MRAP ini dapat digunakan untuk membawa persenjataan, amunisi, maupun logistik lainnya. Ke depan Mbombe 4 juga akan dikembangkan menjadi kendaraan lapis baja bersenjata.
Roni “Raider” Sontani