ANGKASAREVIEW.COM – Prototipe ketiga pesawat komersial lorong tunggal buatan Comac (Commercial Aircraft Corporation of China, Ltd) C919 mengudara perdana. Pesawat terbang selama 1 jam 38 menit dari Shanghai Pudong International Airport dan melaksanakan 31 pengujian.
Dikutip dari Flightflobal (28/12), Aircraft 103 dengan registrasi B-001D ini melengkapi dua prototipe C919 sebelumnya yang telah dibuat di Provinsi Xian.
Prototipe ketiga selanjutnya akan menjalani pengujian flutter (kibar), kalibrasi kecepatan udara, muatan, stabilitas, dan performa umum.
Pada 18 Desember lalu, Comac menyatakan, prototipe pertama C9191 yaitu B-001A, telah selesai menjalani uji darat sebelum melaksanakan uji kibaran di udara. Prototipe pertama terbang perdana pada 5 Mei 2017.
Comac merupakan perusahaan milik negara Tirai Bambu, didirikan pada 11 Mei 2008. C919 dibuat untuk menyaingi Boeing 737 MAX dan A320neo yang telah beroperasi dan berebut pelanggan di pasar pesawat komersial badan sempit.
C919 berkapasitas 156-168 penumpang. Pesawat bermesin ganda CFM International LEAP atau ACAE CJ-1000A turbofan ini mampu menjelajah jarak hingga 3.000 mil laut (5.555 km).
Roni Sontani