ANGKASAREVIEW.COM – Angkasa Pura I (AP I) dalam waktu dekat akan mengirimkan puluhan personel IT mereka untuk menjalani pendidikan dan pelatihan (diklat) di Jurusan Keselamatan Penerbangan (Kespen) Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) Curug. Bukan pendidikan biasa, setelah selesai pendidikan mereka akan mengantongi sertifikat kualifikasi IT berstandar internasional yang dikeluarkan Cisco Academy.
Sejak tahun 2012 STPI Curug telah menjadi anggota Cisco Networking Academy dan telah memiliki legalitas untuk menyelenggarakan program diklat IT komprehensif berkonsep e-learning dari Cisco.
Cisco Networking Academy Program (CNAP) juga dilengkapi dengan praktek langsung di lab dengan memanfaatkan perangkat networking dari Cisco Systems.
Kurikulum disusun untuk menyiapkan para peserta memperoleh sertifikat Cisco Certified Network Associate (CCNA) dan Cisco Certified Network Professional (CCNP).
Baca Juga: STPI Curug Hadiri Cisco Networking Academy Conference Indonesia 2017
Program diklat IT Cisco dilengkapi dengan beberapa topik seperti IT Essential 1 (PC Hardware and Software) dan IT Essential 2 (Network Operating System) yang disponsori Hewlett –Packard.
Program ini telah berjalan di seluruh dunia dan diikuti oleh lebih dari 8000 sekolah dari 140 negara di dunia, termasuk Indonesia.
AP I untuk pertama kalinya mengikutsertakan 24 personel IT mereka dalam program ini. Rencananya diklat ini akan digelar pada 22 Oktober mendatang dengan durasi pendidikan selama satu bulan.
JR Nugroho “Ini baru tahap pertama, pesertanya 24 orang (1 kelas). Rencananya, misalkan yang ini berjalan lancar ke depannya akan berlanjut. Mereka route map-nya, seluruh pegawainya yang IT akan tersertifikasi Cisco,” ujar Ketua Jurusan Kespen, Wahyu Kurniawan, SE, MM, Jum’at (12/10/2018) saat ditemui Angkasa Review.
Diterangkan Wahyu, pegawai biasa tidak diikutsertakan dalam diklat ini. Hanya pegawai AP I yang di bidang IT saja yang akan mengikuti program diklat bersertifikasi internasional ini.
“Jadi ada link & match antara kita dengan AP I. AP I ingin ke depannya semua personel IT-nya tersertifikasi internasional. Sementara kita memberikan pendidikan di bidang IT bersertifikasi internasional, karena kita sudah menjadi anggota Cisco Academy,” pungkasnya.
(ERY)