ANGKASAREVIEW.COM – Sukhoi Civil Aircraft (SCAC) telah menyerahkan pesawat Superjet 100 VIP ketiga dan terakhir pesanan Royal Thai Air Force (AU Thailand). Thailand sendiri melakukan pesanan untuk tiga unit pesawat itu sejak tahun 2014.
Serah terima berlangsung pada 19 Juni lalu, tepat 24 bulan setelah dua unit pertama dikirim ke Bangkok.
Sukhoi Superjet 100 ini digunakan khusus untuk mengangkut pejabat pemerintah dan perwira tinggi militer Thailand.
Baca juga:
Sukhoi Superjet 100 Datang ke Singapore Airshow 2018 Pakai Saberlet
Mengenal Peralatan Tempur Perorangan Pasukan Linud Rusia Vs Linud Inggris
Kabin Superjet 100 pesanan Thailand ini memiliki tiga kabin terpisah, yaitu area VIP yang berjumlah empat kursi, ruang kabin kelas bisnis yang berjumlah enam kursi, dan 50 kursi untuk rombongan pejabat lainnya.
Angkatan Udara Kerajaan Thailand tercatat sebagai operator ekspor pertama dari varian eksekutif SSJ100. Penambang tembaga dari Kazakhztan, Kazakhmys menjadi pelanggan kedua yang memesan SSJ100 versi VIP itu.
Pengguna ketiga yang saat ini pesanannya masih dalam antrean produksi adalah seseorang miliuner asal Zambia. Ia akan menerima pesanannya pada tahun 2019 mendatang.
Menurut keterangan perusahaan, Sukhoi saat ini telah mengirimkan 10 SBJ. Sebagian besar unit dimiliki oleh operator Rusia, termasuk RusJet, yang juga tercatat menjadi pengguna pertama Sukhoi Superjet 100 versi VIP. Perusahaan carter dan manajemen yang bermarkas di Moskwa itu menerima pesanannya pada tahun 2014.
Sukhoi Superjet 100 sendiri pada awalnya dikembangkan sebagai pesawat jet regional denan satu lorong. Populasinya pernah hadir di Indonesia yang dioperasikan oleh Sky Aviation.
Pesawat yang sempat digadang bakal menjadi pesaing berat keluarga Airbus 320 dan Boeing 737 itu juga tercatat pernah mengalami kecelakaan di Indonesia. Kecelakaan saat penerbangan promosi itu mengakibatkan tewasnya seluruh penumpang dan kru pesawat.
(IAN)