ANGKASAREVIEW.COM – Kementerian Pertahanan Republik Indonesia menyetujui usulan TNI Angkatan Udara untuk menambah satu unit radar pertahanan udara (hanud) dalam rangka peningkatan kekuatan TNI AU.
Dengan persetujuan tersebut, maka jumlah keseluruhan radar yang diusulkan TNI AU menjadi lima unit karena pada pengusulan sebelumnya TNI AU mengajukan empat unit radar.
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu saat bersilaturahim kepada KSAU Marsekal TNI Yuyu Sutisna di Mabesau Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (12/3/2018), menegaskan pihaknya mendukung usulan TNI AU tersebut.
“Kemenhan setuju usulan TNI AU untuk menambah radar hanud, karena memang diperlukan untuk memperkuat upaya pertahanan wilayah udara kita,” ujar Menhan sebagaimana dikutip dalam siaran pers Dispenau.
Kepada Menhan, KSAU menyampaikan terima kasih atas dukungan dan persetujuan Kemenhan terkait usulan penambahan alutsista TNI AU, baik radar maupun pesawat. KSAU menjelaskan, saat ini TNI AU memberikan perhatian yang sangat besar terhadap perkembangan di wilayah-wilayah perbatasan Indonesia, khususnya terhadap kemungkinan timbulnya ancaman terorisme maupun aksi penerbangan gelap pesawat asing.
Dispenau Terkait perkembangan di daerah perbatasan seperti Natuna, Tarakan, Sulawesi Utara, dan Papua, KSAU menjelaskan, TNI AU sangat membutuhkan penambahan radar hanud untuk memperkuat pengamatan wilayah udara.
KSAU juga sangat mengapresiasi kunjungan Menhan ke Mabesau sebagai bentuk kepedulian atasan kepada bawahan dimana hal ini sangat penting untuk menjaga soliditas sekaligus meningkatkan moral satuan bawah.
“Pengalaman-pengalaman yang lalu akan kami jadikan bahan acuan untuk menjadikan TNI AU ke depan lebih baik sesuai tugas dan fungsinya dengan tetap memperhatikan garis kebijakan dari Kementerian Pertahanan,” kata KSAU.
Dalam pertemuan ini, KSAU didampingi Irjenau Marsda TNI Yadi Indrayadi S, Koorsahli KSAU Marsda TNI Umar Sugeng Haryono, Asrena KSAU Marsda TNI Fahru Zaini Isnanto, Asops KSAU Marsda TNI Barhim, Aspers KSAU Marsda Anastasius Sumadi, Aslog KSAU Marsda TNI Eko Supriyanto, Aspotdirga KSAU Marsda TNI Agus Munandar, Pangkohanudnas Marsda TNI Imran Baidirus, Pangkoopsau I Marsda TNI Nanang Santoso, Dankodiklatau Marsda TNI Chairil Anwar, dan Sesdispenau Kolonel Adm Bejo Suprapto.
Sementara Menhan didampingi Sekjen Kemhan Marsdya TNI Hadiyan Sumintaatmaja, Irjen Kemhan Letjen TNI Agus Sutomo, Dirjen Strathan Kemhan Mayjen TNI Hartind Asrin, Dirjen Renham Kemhan Marsda TNI Tata Hendrataka, Dirjen Kuathan Kemhan Mayjen TNI Bambang Hartawan, Dirjen Pothan Kemhan Mayjen TNI Thamrin Marzuki, Kabaranahan Kemhan Laksda TNI Agus Setiaji, Kabadiklat Kemhan Mayjen TNI Ida Bagus P, Karoum Kemhan Brigjen TNI Dessano Indrasakti, Karotu Kemhan Brigjen TNI Yudhi Candra Jaya, dan Kapuskompublik Kemhan Brigjen TNI Totok Sugiharto. (RON)